Tumpukan Sampah di Sekitar Jembatan Kisau Bikin Miris

MUARADUA - Meski telah berkali-kali dibersihkan oleh pihak Dinas Lingkungan Hidup serta dari Pemerintahan Kelurahan Kisau, Kecamatan Muaradua, keberadaan tumpukan sampah yang menghadirkan aroma tidak sedap atau busuk bagi para pengguna jalan di tepi jalan Provinsi sekitar   Jembatan Kisau Lingkungan Sulitan terus saja bertambah hingga saat ini.

Kondisi ini tentunya sangat miris, sebab tempat tumpukan sampah itu berada tidak jauh dari zona pintu masuk kawasan Ibu Kota Bumi Serasan Seandanan Muaradua dan letaknya di tepi jalan utama.

Apa yang salah dan siapa yang harus di salahkan dengan terus terjadinya bau busuk yang dirasakan oleh para pelintas akibat dari terus adanya tumpukan sampah di lokasi ini. Tentu tidak ada yang bisa disalahkan, karena baik asal muasal dan dari mana juga siapa orang-orang yang tega selalu membuang sampah di tempat tersebut seakan tidak pernah bisa diketahui dan dilacak, baik oleh dari DLH maupun Pemerintah Kelurahan Kisau, sehingga tidak bisa dilakukan peneguran atau diberikan sanksi jika kedapatan membuang sampah di tempat tersebut.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Umar Safari melalui Kepala Bidang Pengelolaan Persampahan, Khairunas, saat dikonfirmasi menuturkan pihaknya akan kembali melakukan pembersihan terhadap tumpukan sampah yang ada.

"Terimakasih atas laporannya, nantinya keberadaan sampah dilokasi tersebut akan di eksekusi oleh tim kita," ujarnya.

Sementara itu Budi, salah seorang warga yang melintas menyebutkan bau busuk yang ditimbulkan dari tumpukan sampah itu sangat mengganggu saat   melintas

"Ini sebuah Ironi yang berulang dan terus terjadi hingga saat ini disekitar pintu masuk Ibu kota Kabupaten. Semoga akan ada solusi dari Pemkab agar keberadaan tumpukan sampah di sekitar pintu masuk kota tidak pernah ada dan terjadi lagi,” harapnya. (DK)