Ia lebih lanjut menekankan bahwa pengeboran ilegal memiliki dampak luas, mulai dari mengancam keselamatan masyarakat hingga pencemaran lingkungan.
"Kami menyadari konsekuensi yang ditimbulkan oleh pengeboran ilegal. Ledakan sumur minyak yang dibor secara ilegal dan kontaminasi sungai yang mengakibatkan kematian ikan dan organisme akuatik lainnya," jelasnya.
Menurutnya, satuan tugas untuk percepatan dan mitigasi pengeboran ilegal harus segera memetakan lokasi sumur minyak ilegal untuk mencegah penyebarannya dan membuatnya lebih sulit untuk ditangani.
Ia berharap bahwa FGD ini akan menghasilkan strategi untuk mengatasi pengeboran ilegal di Sumatera Selatan dan menjadi referensi bagi para pemangku kepentingan dalam memperbaiki masalah pengeboran ilegal tanpa mengabaikan upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.