Keji! Tersangka Tendang Jasad Anak ke Dalam Septitank dengan Alasan Takut Berteriak

Selasa 02-01-2024,11:05 WIB
Reporter : Desti
Editor : Rendi Kurniawan

HARIANOKUS.COM - Tersangka Eeng Praza (48) membuat gempar Palembang setelah mengakui perbuatannya yang sangat sadis terhadap keempat korban, termasuk dua anak-anak berusia 12 tahun (berinisial M) dan 5 tahun (berinisial A).

Kejadian mengerikan ini terjadi ketika Eeng memukuli para korban dengan balok kayu hingga menyebabkan kematian mereka.

Yang membuat kejadian ini semakin mengejutkan adalah bagaimana Eeng memperlakukan jasad korban A setelah kehilangan nyawa.

Tersangka tidak hanya menendang jasad anak tersebut, tetapi bahkan mendorongnya masuk ke dalam septitank.

BACA JUGA:Buah Durian, Raja Nutrisi bagi Kesehatan Anda!

BACA JUGA:Rutin Panen, Mudah Dijual Warga Tetap Tekuni Pisang

Temuan jasad A yang terputus bagian kepalanya dan beberapa organ tubuh yang diduga dimakan binatang buas meninggalkan kesan keji dan kejam.

Ketika ditanya tentang motif perbuatannya, Eeng menyatakan bahwa dia melakukan tindakan tersebut karena takut korban akan berteriak.

Namun, fakta menunjukkan bahwa saat kejadian, korban sudah dalam kondisi tidak bernyawa setelah kepala bagian belakangnya dipukuli oleh tersangka dengan kejam.

BACA JUGA:Modus Penipuan Jual Obat dengan Dugaan Hipnotis Terungkap di Muaradua

BACA JUGA:Wisatawan Melonjak, Akses Lalu Lintas Kendaraan Menuju Kawasan Ranau Sempat Macet

Wadirreskrimum Polda Sumsel, Kombes Pol Tulus Sinaga,SIK,MH, mengonfirmasi pernyataan tersangka dan mengecam tindakan keji yang dilakukan terhadap anak-anak yang telah menjadi mayat.

Kejadian ini memunculkan kecaman dan keprihatinan di masyarakat setempat atas kebrutalan yang ditunjukkan oleh tersangka. (*)

Kategori :