Polisi Masih Buru Pelaku Penyiraman Air Keras

Foto: Kapolres OKU Selatan AKBP Indra Arya Yudha, SH., S.IK., MH.--
MUARADUA, HARIANOKUS.COM - Tragedi penyiraman air keras terhadap Pengurus Kompas Ranau beberapa bulan lalu hingga kini pelaku tak kunjung terungkap.
Atas terjadinya peristiwa itu, semua pihak menanyakan kinerja pihak Kepolisian Resor (Polres) OKU Selatan dalam mengungkap tabir tindak kriminal yang terbilang cukup sadis tersebut.
Bahkan, para korban pun terus menanyakan akan kepastian terungkapnya pelaku para pelaku.
Betapa tidak, tindak kriminal itu sendiri terbilang baru terjadi sehingga masyarakat mau pun korban tidak ingin terjadi kembali.
Menanggapi hal itu, Kapolres OKU Selatan AKBP Indra Arya Yudha, SH., S.IK., MH mengatakan bahwa sampai dengan saat ini pihaknya masih terus melakukan pendalaman dan pengumpulan Barang Bukti (BB) yang autentik.
"Hingga saat ini masih terus dalam pencarian data baru, Karena sejauh ini belum ada petunjuk yang kongkrit, seperti identitas pelaku orang mana, rekaman CCTV itu sudah dipegang dan masih mencurigai tapi belum dapat dipastikan, jadi masih didalami," ucap Kapolres, saat dibincangi, Selasa (14/2/2023).
Dikatakannya, setelah dilakukan pendalaman dengan adanya BB rekaman CCTV itu petugas tidak bisa memastikan karena memang warga disekitar tidak ada yang mengenal orang dalam rekaman tersebut.
"Kalau tidak ada yang kenal dengan rekaman itu kita tidak bisa bertindak secara gegabah karena dapat melanggar hukum," cetusnya.
Makanya sampai dengan saat ini, jelas Kapolres, pihaknya masih terus melakukan koordinasi, komunikasi di semua jajaran Polres OKU Selatan baik di Polsek, dan Satuan Reskrim.
Bahkan, lanjutnya, Polres OKU Selatan membuka peluang jika memang ada warga yang dapat memberikan kesaksian untuk mengungkap kasus ini.
"Yang pastinya, kami meminta agar sabar, kaarena untuk kasus ini masih terus kami lakukan pengajaran, bahkan telah menjadi prioritas Polres OKU Selatan," tandasnya. (Dal)
Sumber: