Waduh, Ada Makhluk Misterius Mirip Manusia Muncul di Antartika, Disebut 'Ningen'

Waduh, Ada Makhluk Misterius Mirip Manusia Muncul di Antartika, Disebut 'Ningen'

Makhluk misterius yang memiliki penampakan mirip manusia di wilayah Antartika--

HARIANOKUS.COM - Dalam laporan yang diambil dari beberapa sumber berita, muncul makhluk misterius yang memiliki penampakan mirip manusia di wilayah Antartika.

Beberapa saksi mengklaim telah melihat makhluk ini yang disebut 'Ningen'. Apa itu?

Makhluk ini menyerupai legenda makhluk lain yang tinggal di wilayah bersalju seperti Yeti.

Dengan tubuh berwarna putih, makhluk ini memiliki tinggi sekitar 30 meter dan beberapa berpendapat bahwa makhluk ini adalah hasil dari rekayasa manusia.

BACA JUGA:Danau Rakihan, Antara Mistis dan Keindahan yang Tersembunyi di OKU Selatan Sumsel

Salah satu insiden tercatat terjadi pada bulan Februari 1992.

Pada saat itu, sebuah kapal nelayan dari Cile berada di Selat Drake, yang berlokasi di ujung selatan Argentina dan berdekatan dengan ujung utara Antartika.

Seorang awak muda kapal yang sedang merokok di dek sebelah kiri melaporkan melihat bayangan gelap di dalam air.

Bayangan tersebut mendekat ke permukaan air dengan perlahan.

Makhluk tersebut digambarkan memiliki kepala dan tubuh berwarna putih, serta dua kaki depan yang menyerupai sirip.

Awak kapal yang melihatnya dengan ketakutan menyebutnya sebagai "monster laut".

Namun, makhluk misterius tersebut dengan cepat kembali menyelam ke dalam laut Antartika.

BACA JUGA:Takdir dan Legenda: Asal Usul Danau Ranau dan Duel Mematikan Si Pahit Lidah dan Si Mata Empat

Ketika kisah ini diceritakan kepada anggota kru lainnya, banyak dari mereka yang meragukannya.

Beberapa berpendapat bahwa makhluk yang dilihat mungkin adalah paus pembunuh Antartika yang sedang muncul ke permukaan untuk bernapas.

Cerita lainnya terjadi 10 tahun setelahnya, yakni pada tahun 2002.

Pada saat itu, sebuah tim ekspedisi dari Jepang tengah berkemah di Antartika untuk mengumpulkan data.

Cuaca sedang berangin dan salju turun dengan lebat.

Tim ekspedisi merasakan getaran kuat pada lapisan es di bawah kaki mereka, seakan-akan ada raksasa yang sedang berjalan mendekat.

Anggota tim mencoba melihat keluar melalui jendela dan melihat siluet samar dari makhluk besar dengan tinggi sekitar 30 meter.

Makhluk tersebut tampak tertarik dengan cahaya di perkemahan mereka.

BACA JUGA:Keseraman TPU Jeruk Purut Sudah Melegenda Menjadikan Cerita Seram, Berikut Penjelasannya

Tim ekspedisi memutuskan untuk mematikan semua sumber cahaya di perkemahan.

Makhluk raksasa tersebut berputar-putar di sekitar perkemahan dalam kegelapan, seolah-olah sedang mencari sesuatu.

Sumber: