Kemenag OKU Selatan Gencar Dorong Guru Implementasikan Kurikulum Merdeka

Kemenag OKU Selatan Gencar Dorong Guru Implementasikan Kurikulum Merdeka

Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten OKU Selatan menyelenggarakan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) di Gedung PGRI Muaradua, Selasa dan Rabu (18/10).-Foto: Hamdal Hadi/HOS-

HARIANOKUS.COM - Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten OKU Selatan menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek), untuk Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) di Gedung PGRI Muaradua, pada Selasa dan Rabu (18/10).

Sebanyak 150 Dewan Guru, mulai dari RA hingga Madrasah Aliah di seluruh Kabupaten OKU Selatan, turut serta dalam kegiatan tersebut.

Acara ini dibuka oleh Kepala Kantor Kementerian Agama OKU Selatan, H. Karep, S.Pd., M.M, yang didampingi oleh Kasi Penmad Hasfin Arian, M. Pd.

Dalam sambutannya, Kepala Kemenag menyampaikan bahwa Bimtek ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang Implementasi Kurikulum Merdeka yang saat ini diterapkan di semua tingkat pendidikan.

Harapannya, kegiatan ini dapat meningkatkan pemahaman guru-guru dalam melaksanakan kurikulum tersebut.

BACA JUGA:Tubuh Sehat, Mata Tajam: Manfaat Luar Biasa Jus Wortel untuk Kesejahteraan Anda

Lebih lanjut, Kepala Kemenag menjelaskan bahwa Kurikulum Merdeka adalah inovasi terbaru dalam dunia pendidikan, yang bertujuan memberikan kebebasan dalam proses pembelajaran kepada guru dan siswa.

Ia menekankan tiga perubahan penting dalam pelaksanaan Kurikulum Merdeka, terutama dalam hal metode pengajaran.

Selain itu, perhatian juga diberikan pada lingkungan kelas dan semangat siswa.

Pelaksanaan Kurikulum Merdeka harus selaras dengan nilai-nilai agama, terutama di lingkungan madrasah.

BACA JUGA:Tidak Semuanya Manis, Bongkar Mitos Ubi Jalar: Fakta-fakta Menarik yang Perlu Anda Ketahui

Kepala Kemenag juga menegaskan peran penting guru dalam implementasi Kurikulum Merdeka.

Guru diharapkan dapat meningkatkan profesionalisme mereka dalam mengajar, dengan berfokus pada pelatihan, pendidikan, komunikasi, dan kerjasama.

Lebih dari itu, guru juga harus memiliki semangat pendidikan yang tinggi.

Sumber: