Vape? Tren Populer atau Ancaman Serius? Simak Artikel Dibawah ini!
Ilustrasi Vape atau rokok tradisional apa yang lebih aman untuk kesehatan Anda-Foto: DOK/HOS-
BACA JUGA:SMPN-01 Muaradua Bangun Taman Baca untuk Tingkatkan Minat Baca Siswa
Meskipun demikian, ia mengakui bahwa beberapa jenis vape tidak mengandung tar, yang membuat banyak orang berpikir bahwa vape lebih aman daripada rokok tradisional.
Namun, ia tidak bisa mengatakan dengan pasti bahwa vape itu aman. Ia menyebutkan bahwa setiap orang memiliki sensitivitas yang berbeda-beda terhadap cairan, atau liquid yang terkandung di dalam vape.
Beberapa orang dapat mengalami reaksi alergi seperti mual, muntah, pusing, bibir bengkak, dan sesak nafas setelah menghisap vape. Oleh karena itu, ia menyarankan agar pengguna vape selalu memperhatikan respon tubuh mereka.
Jika timbul reaksi negatif, seperti gejala alergi atau gangguan pernapasan, ia menyarankan pengguna untuk segera menghentikan penggunaan vape, dan mendatangi dokter.
BACA JUGA:Pemdes Gemiung Berhasil Panen 1.258 Kg Ikan Lele
Perlu diingat bahwa terdapat risiko kesehatan yang dapat ditimbulkan oleh, penggunaan vape, walaupun mungkin tidak sama besar dengan merokok tradisional.
Dalam diskusinya, Dokter Sung juga menyebutkan beberapa kasus di mana vape telah menyebabkan kerusakan paru-paru dan bahkan kematian.
Namun, ia menekankan bahwa terdapat banyak faktor risiko yang dapat menimbulkan dampak negatif pada kesehatan kita, seperti kekurangan olahraga, kurang istirahat, dan pola makan yang buruk.
Oleh karena itu, ia meminta masyarakat untuk lebih bijak dalam mengonsumsi vape, dan menjaga gaya hidup yang sehat.
BACA JUGA:Ingin Hemat Biaya Transportasi dan Ramah Lingkungan? Coba Sepeda Listrik Tiger Spedtrik V6!
Dalam diskusinya, Dokter Sung juga membagikan beberapa tips bagi pengguna vape, antara lain untuk menjaga kebersihan alat vapor yang digunakan, agar tidak terserang penyakit, serta mengikuti petunjuk pemakaian dari penghasil vape.
Ia juga berpesan agar masyarakat tidak membibir-bibirkan bahwa vape lebih aman daripada rokok, dan jangan sampai mengajarkan anak-anak, terutama di lingkungan sekolah, untuk menggunakan vape.
Dalam kesimpulannya, Dokter Sung tidak melarang penggunaan vape, namun ia menyarankan pengguna untuk lebih bijak dalam memilih vape yang aman, dan memperhatikan respon tubuh mereka.
Ia menegaskan bahwa, hidup sehat adalah kunci untuk mencegah resiko masalah kesehatan, dan penyebaran virus penyakit (*)
Sumber: