Realisasi Dana Desa 2024, Pemdes Kembang Tinggi Memulai Pembangunan Jalan Desa dan Mendorong Ketahanan Pangan

MUARADUA, HARIANOKUS.COM - Dalam upaya merealisasikan Dana Desa Tahun Anggaran 2024, Pemerintah Desa Kembang Tinggi, Kecamatan Buay Pemaca, Kabupaten OKU Selatan, telah melaksanakan uji coba pembangunan jalan desa.

Pelaksanaan titik awal pembangunan jalan desa ini dihadiri oleh Pemerintah Kecamatan, Pendamping Desa, serta perwakilan TNI-POLRI.

Kegiatan ini merupakan tahapan wajib yang harus dilakukan oleh pemerintah sebelum memulai pembangunan infrastruktur dengan menggunakan Dana Desa.

"Uji coba ini merupakan salah satu tahapan yang harus dilakukan sebelum memulai pembangunan. Hal ini bertujuan agar pembangunan dapat berjalan sesuai rencana dan tidak melanggar aturan yang berlaku," ungkap Imam Mustangin, Kepala Desa Kembang Tinggi, pada hari Minggu, 09 Mei 2024.

BACA JUGA:Lagi Banyak Di Cari, 10 Deretan Smartphone ZTE Terbaik hingga Mei 2024 dengan Spesifikasi Gahar

Beliau menambahkan, dalam kegiatan ini, peran pendamping desa sangat penting untuk memberikan arahan kepada masyarakat yang terlibat dalam pembangunan jalan desa tersebut, agar pembangunan tersebut sesuai dengan aturan yang berlaku.

"Pendamping desa akan memberikan arahan kepada masyarakat yang terlibat dalam pembangunan jalan desa, termasuk ketebalan dan panjang jalan yang dibangun, serta mengenai campuran material yang digunakan," jelas Kepala Desa.

Selain melaksanakan uji coba pembangunan jalan, Pemerintah Desa Kembang Tinggi juga membagikan bibit jagung untuk meningkatkan ketahanan pangan di desa mereka.

"Kami juga membagikan bibit jagung kepada masyarakat sebagai upaya meningkatkan ketahanan pangan di desa kami. Sebanyak 880 kg bibit jagung dibagikan kepada 8 kelompok tani di desa kami," terang Kepala Desa.

BACA JUGA:Dorong Terus Untuk Memperkenalkan Kearifan Lokal OKU Selatan Pada Generasi Muda Melalui Sosialisasi

Pemilihan bibit jagung ini dilakukan karena mayoritas masyarakat di desa tersebut adalah petani jagung. Dengan bantuan bibit jagung ini, diharapkan pertumbuhan ekonomi di desa mereka semakin meningkat.

Sementara itu, pendamping lokal desa, Pasianto, ketika berada di lokasi pembangunan jalan, mengungkapkan bahwa penggunaan dana negara dalam pembangunan harus dilakukan secara optimal agar tidak menimbulkan masalah di masa mendatang.

"Pembangunan dengan menggunakan dana negara harus diawasi secara ketat oleh pihak kecamatan dan pendamping desa untuk mencegah terjadinya masalah di kemudian hari," ujar Pasianto. (Dal)

 

Sumber: