MUARADUA, HARIANOKUS.COM - Pasar Bedug Ramadhan yang disediakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU Selatan melalui Dinas Koperasi dan Perdagangan, kini mulai ditinggalkan oleh pedagang.
Pasar bedug yang berada di jalan taman alun-alun Pasar Muaradua OKU Selatan dan memiliki setidaknya hingga 36 Lapak ini sendiri kembali dibuka oleh Pemkab OKU Selatan setelah beberapa tahun sebelumnya sempat ditiadakan akibat covid-19.
Pasar bedug atau pasar Ramadhan yang dibuka langsung oleh Bupati OKU Selatan pada Senin (27/3/2023) ini sendiri ditujukan guna memfasilitasi para pedagang untuk menjajakan jualan menu berbuka dan menu makan sore untuk diwilayah Kecamatan Muaradua dan sekitarnya.
Hal ini sebagaimana yang disampaikan Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoprindagkop), Drs. H. Elyuzar, M.M, saat dikonfirmasi Harian OKU Selatan, pada Minggu (26/3/2023) sebelum pasar bedug tersebut resmi dibuka.
Namun sayangnya baru saja dibuka beberapa hari, akan tetapi pasar bedug yang pada pembukaan pertamanya cukup ramai tersebut kini justru terpantau sepi.
Puluhan Lapak UMKM yang sebelumnya terlihat ramai dikunjungi pembeli, memasuki hari ke 5 ini sudah tak terlihat lagi.
Dari pantauan Harian OKU Selatan dilokasi Sabtu (01/04/2023), pasar pasar bedug, 36 lapak UMKM yang sebelum berjajar kini terlihat banyak yang kosong.
Apabila dihitung maka setidaknya hanya ada 7 lapak UMKM yang bertahan berjualan, sementara yang lain memilih pergi meninggalkan lokasi pasar bedug.