Dikatakannya untuk di Desa Sadau sendiri hingga kini masih banyak pemburu babi hutan yang menggunakan anjing pelacak. Terdapat dua pemilik anjing dengan jumlah cukup banyak yakni Surya dan dengan 6 ekor anjing dan edi dengan 5 ekor anjing.
Entri juga menjelaskan ada 11 anjing dan 13 kucing yang telah dilakukan vaksinasi. Untuk dosisnya 11 anjing diberikan vaksinasi dosis satu mili, sedangkan untuk 13 kucing diberikan dosis setengah mili.
Tak lupa dirinya menghimbau bagi warga yang memiliki hewan peliharaan agar bisa melakukan vaksin rabies yang bisa didapat secara gratis di kantor Dinas peternakan dan Perikanan maupun di desa.
Terpisah, Edi, warga yang sudah 11 tahun berburu babi hutan dengan bantuan anjing mengaku berterimakasih kepada Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten OKU Selatan yang setiap tahun melakukan vaksinasi gratis.
“Saya berterimakasih atas kegiatan ini, semoga ini sangat membantu masyarakat,” tuturnya. (Ndi)