Ana/Tiwi, yang menjadi unggulan kedua, memiliki peluang untuk bertemu dengan unggulan keempat, Setyana Mapasa/Angela Yu, sebagai wakil tuan rumah.
Ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan memegang satu dari dua tiket tersisa ke final, sedangkan Ester Nurumi Tri Wardoyo memegang satu tiket tersisa sebagai tunggal putri.
Hendra/Ahsan, yang akrab disapa The Daddies, tampil dominan dengan mengalahkan Pramudya Kusumawardana/Andika Ramadiansyah dalam dua gim dengan skor 21-14 dan 21-17. Menariknya, Pram dan Andika, yang merupakan mantan atlet Pelatnas PBSI, kini dengan bangga mewakili Australia di turnamen bergengsi BWF tersebut.
Di babak semifinal, The Daddies yang menjadi unggulan kedua akan berhadapan dengan pasangan dari China Taipei, Chen Zhi Ray/Lin Yu Chieh.
Sementara itu, Ester Nurumi Tri Wardoyo mengamankan tempat di empat besar setelah mengalahkan rekan senegaranya, Komang Ayu Cahya Dewi. Lawan berikutnya adalah Pai Yu Po dari China Taipei.
Penampilan Ester di Australia Open 2024 mengukuhkan posisinya sebagai pemain tunggal putri Indonesia kedua yang mencapai semifinal turnamen BWF World Tour Super 500 ke atas, mengikuti jejak Gregoria Mariska Tunjung.
Dengan harapan tinggi dari masyarakat dan persiapan matang dari para atlet, Indonesia siap mengukir prestasi gemilang di ajang Australia Open 2024 ini. Para penggemar bulu tangkis di tanah air tentu berharap agar gelar juara bisa dibawa pulang oleh para wakil Indonesia, memperkuat posisi Indonesia di kancah bulu tangkis dunia.