Kabar Gembira: Harga Pisang Ambon di OKU Selatan Naik Dua Kali Lipat
Selasa 27-05-2025,11:20 WIB
Reporter : Hamdal Hadi
Editor : Winda
Harianokus.com – Kabar gembira datang untuk petani pisang di berbagai kecamatan wilayah Kabupaten OKU Selatan. Harga jual pisang, khususnya jenis Ambon, kini berangsur naik, membuat para petani kembali sumringah.
Sebelumnya, harga jual pisang Ambon sempat anjlok di kisaran Rp 1.300 per kilogram, namun kini melonjak menjadi Rp 2.800 per kilogram. Kenaikan ini memberikan angin segar bagi para petani yang selama ini merasakan minimnya keuntungan dari hasil panen.
BACA JUGA:Warga Desa Aromantai Pulau Beringin Kembali Swadaya Cor Jalan Menuju Kebun
BACA JUGA:Rapat Paripurna DPRD OKU Selatan: Fokus pada Penyusunan RPJMD 2025-2029
"Alhamdulillah, sekarang harga pisang Ambon sudah naik menjadi Rp 2.800 per kilogram. Sebelumnya, tidak pernah lebih dari Rp 2.000. Tentu ini sangat menyenangkan," ungkap Sulaiman, petani asal Dusun 6, Desa Bumi Agung Jaya, Kecamatan Buay Rawan, pada Senin, 26 Mei 2025.
Menurutnya, kenaikan harga ini menjadi kabar baik bagi para petani, karena hasil panen kini lebih menjanjikan. "Jika sebelumnya penghasilan setiap panen hanya sekitar Rp 300 ribu, sekarang bisa mencapai Rp 400 ribu lebih. Ini sangat membantu," tambahnya.
BACA JUGA:Bus Shalawat 24 Jam, Jemaah Haji Tak Perlu Khawatir Akses Masjidil Haram
BACA JUGA:Festival Sriwijaya XXXIII: Melestarikan Tradisi, Menggugah Pariwisata
Panen pisang biasanya dilakukan secara rutin sekali dalam seminggu. Dengan kenaikan harga ini, para petani berharap kondisi pasar tetap stabil dan harga terus membaik.
"Mudah-mudahan harga tetap naik, karena ini sangat membantu. Tapi, masalahnya satu: pisang Ambon ini sering jadi sasaran maling, bahkan pisang yang disimpan di depan rumah pun masih bisa hilang," ujar Sulaiman sambil tersenyum kecut.
BACA JUGA:Bupati OKU Selatan: Hindari Melintas di Jalan Amblas Desa Tenang
BACA JUGA:Optimalisasi Jamsostek: Perlindungan Pekerja Rentan di OKU Selatan 2025
Kategori :