Kepala Sekolah Harapkan Taman Baca Jadi Gudang Literasi

Kepala Sekolah Harapkan Taman Baca Jadi Gudang Literasi

MUARADUA - Pasca didirikannya taman baca dilingkungan Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 (SMPN 1) Muaradua, Kabupaten OKU Selatan, Kepala Sekolah mengharapkan siswa menjadikan taman baca tersebut menjadi gudang literasi.

Hal ini sebagaimana yang diungkapkan oleh Kepala Sekolah SMPN 1 Muaradua, Kabupaten OKU Selatan, Noni Apriani, S. Pd, Selasa (26/7).

Dikatakannya, untuk di SMPN 1 saat ini berbagai jenis buku bacaan telah tersedia di Perpustakaan sekolah. Namun sering kali perpustakaan tidak dapat menampung semua murid untuk membaca buku di dalam ruang perpustakaan.

Menurutnya SMPN 01 Muaradua telah mencetuskan salah satu terobosan melalui program sekolah bagian sarana prasarana dengan membuat halaman sekolah menjadi lebih bermanfaat dengan dibangunnya taman-taman baca dengan tempat-tempat duduk yang nyaman.

“Dengan demikian, kami sangat berharap kepada siswa siswi agar memanfaatkan taman ini menjadikannya gudang literasi,” tuturnya.

Karena, jelasnya, dengan membaca siswa-siswi akan menambah pemahaman dan memperluas ilmu para siswa, selain dari yang diperoleh dari kelas.

"Murid-murid dapat membaca buku, baik buku fiksi maupun buku nonfiksi di taman-taman baca sekolah. Murid-murid dapat memanfaatkan waktu non jam kegiatan belajar mengajar dan jam istirahat untuk membaca berbagai jenis buku yang disukai murid," ucapnya.

Buku-buku bacaan selain tersedia di perpustakaan sekolah, terangnya, juga tersedia di pojok-pojok baca di setiap kelas, sehingga murid-murid dapat membaca buku di kelasnya masing-masing maupun di taman-taman sekolah.

Ia menambahkan, melalui program gerakan literasi, sekolah selalu mengevaluasi setiap kegiatan literasi murid-murid. Mulai dari terus menata taman menjadi tempat baca, pengadaan buku bacaan, jurnal literasi harian dan mingguan, serta lomba-lomba literasi sekolah.

“Dengan demikian diharapkan murid-murid SMPN 01 Muaradua melalui gerakan literasi sekolah dapat menjadi murid-murid yang memiliki profil pelajar Pancasila yang merdeka sehingga dapat membanggakan," harapnya. (dal)

Sumber: