Tingkat Kemiskinan Indonesia Belum Pulih,  September 2022 sebesar 9,57%

Tingkat Kemiskinan Indonesia Belum Pulih,  September 2022 sebesar 9,57%

--

HARIANOKUS.COM- Pemulihan ekonomi yang dilakukan Pemerintah berdampak positif pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Hal ini tercermin dari tingkat kemiskinan Indonesia per September 2022 yang kembali menurun menjadi 9,57%, dari semula 9,71% di Bulan September 2021.
 
 
Melansir dari laman facebook dan web resmi BPS yang merilis tingkat kemiskinan Indonesia pada triuwulan ke 3 September turun.
 
 
“Pada September 2022, persentase penduduk miskin di Indonesia sebesar 9,57 persen. Angka ini mengalami kenaikan tipis sebesar 0,03 persen poin dibanding Maret 2022 dan mengalami penurunan sebesar 0,14 persen poin jika dibandingkan September 2021,” ujar Kepala BPS, Margo Yuwono saat merilis Berita Resmi Statistik hari ini (16/1).
 
 
Namun dengan persentase tersebut, jumlah penduduk miskin di Indonesia pada September 2022 sebesar 26,36 juta orang atau naik 0,020 juta orang jika dibandingkan Maret 2022. 
 
 
Kendati demikian, jumlah penduduk miskin tersebut masih lebih rendah 0,14 juta orang jika dibandingkan September 2021. 
 
 
Terhitung sejak Maret 2021, tingkat kemiskinan mengalami penurunan seiring dengan pemulihan ekonomi nasional. Namun, Margo mengakui bahwa tingkat kemiskinan September 2022 ini kondisinya belum pulih bila dibandingkan dengan kondisi prapandemi Covid-19,di mana pada Maret 2019, jumlah penduduk miskin dan rasio kemiskinan sebesar 25,14 juta orang dan 9,41 persen. 
 
 
"Hal ini salah satunya disebabkan oleh kondisi tenaga kerja, di mana belum sepenuhnya angkatan kerja mampu terserap di pasar kerja akibat pandemi," jelas Margo lebih lanjut.
 
 
Selain merilis angka kemiskinan Indonesia September 2022, BPS juga merilis Perkembangan Ekspor dan Impor Desember 2022 dan Tingkat Ketimpangan Pengeluaran Penduduk Indonesia September 2022.(**)
 
 

Sumber: bps