Petani Suku Bali di OKU Selatan Mulai Budidayakan Buah Naga

Hal itu, lantaran dirinya melihat hasil dari perkebunan warga-warga lainnya dan keluarga besarnya yang juga sudah membudidayakan buah naga.

 

“Kalau masalah membuka lahan sebenarnya tidak terlalu sulit, tapi memang perlu kesabaran dan kegigihan. Selain itu juga, dalam perawatannya tidak terlalu rumit. Hanya saja kita harus rutin menata posisi jalur pohon agar sesuai harapan atau di inginkan sehingga menghasilkan buah yang bagus," urainya.

 

Dikatakannya sepanjang ia menggeluti tanaman buah naga selama 5 tahun ini, hasil setiap panen dikonsumsi untuk diri sendiri dan keluarga serta sebagian lainnya dijual dengan warga sekitar. 

 

Namun uniknya, untuk buah naga yang dijual harganya bervariasi dari harga pasaran sekitar Rp 18 ribu/kg.

 

"Kalau untuk harga jual bervariasi pak. Kita tidak menjual dengan harga pada umumnya, karena kita sesuaikan dengan permintaan pembeli. Ya hitung-hitung menambah pendapatan dan berbagi dengan masyarakat," tutupnya. (Dal)

 

Sumber: