Jika Tanda Bentilihan Ini Muncul, Masyarakat Harus Segera Pindahkan Benih Ikan ke Kolam
Para warga tampak menangkap ikan dampak dari Bentilihan yang terjadi diperairan Danau Ranau OKU Selatan beberapa waktu lalu. Foto: Dokumen/Harian OKU Selatan.--
MUARADUA, HARIANOKUS.COM – Dinas Peternakan dan Perikanan mewakili Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU Selatan mengajak masyarakat untuk memindahkan benih ikan yang ada di kerambah ke kolam.
Hal ini dilakukan untuk mencegah habisnya benih ikan yang ada di Danau Ranau akibat terjadinya Bentilihan atau penomena ribuan ikan yang mabuk dan mengapung ke permukaan danau.
"Untuk Bentilihan sebenarnya terjadi pada beberapa titik saja, tidak seluruhnya pada Danau Ranau, contohnya Wai Wangi Seminung aman tidak pernah terjadi," ucap Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan OKU Selatan Parida Ariani, SP., M.M, saat dibincangi, Senin (27/3/2023).
Dimana, jelasnya, bentilihan tersebut merupakan bencana alam yang terjadi sekejap, kejadian itu sendiri tergantung berapa banyak berelang yang naik.
Untuk itu, sambungnya, maka guna minimalisir akan habisnya benih ikan, dengan begitu apabila pada suatu kerambah sudah ada gejala, selanjutnya ikan yang ada dikerambah segera dipindahkan ke kolam.
Menurut Parida, jika sudah ada tanda-tanda seperti air mulai keruh, kadar oksigen sudah mulai kecil, ikan mulai bermuncul ke permukaan dan diawali dengan angin kencang, maka itu sudah menjadi tanda-tanda akan terjadinya bentilihan.
Jika kondisi sudah demikian, harapnya, ikan yang ada dikerambah harus langsung segera dipindahkan agar aman.
Sumber:
- Share:
