Warga Kecamatan Kisam Tinggi Keluhkan Listrik Sering Padam

Warga Kecamatan Kisam Tinggi Keluhkan Listrik Sering Padam

Jalur Aliran Listrik Di Kisam Tinggi yang Sering Terjadi Padam-Foto: Hamdal Hadi/Harian OKU Selatan.-

MUARADUA, HARIAN OKU SELATAN - Penduduk dari 19 Desa yang terletak di Kecamatan Kisam Tinggi, Kabupaten OKU Selatan, merasa tidak puas dengan kualitas pasokan listrik dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) Sub Rayon Muaradua.

Warga mengeluhkan bahwa pasokan listrik yang diberikan oleh PLN menuju wilayah mereka sering mengalami pemadaman, terjadi baik di siang hari maupun malam hari.

Bahkan, pemadaman listrik di siang hari terjadi minimal 3 kali, sementara di malam hari pemadaman terjadi sebanyak 3-5 kali.

BACA JUGA:Antisipasi Listrik Sering Padam, PLN Pasang Perangkap Tupai Hingga Ganti Isolator

Andi, seorang warga dari Desa Padang Lay, Kecamatan Kisam Tinggi, Kabupaten OKU Selatan, mengungkapkan keluhannya saat diwawancarai pada Rabu (16/8).

"Kami menghadapi masalah dengan lampu di tempat kami, lebih sering mati daripada hidup. Setiap hari bisa mati hingga 10 kali, dan ketika mati, lamanya waktu pemadaman membuat kami merasa kesal karena pelayanan lampu ini tidak memuaskan," katanya.

Warga lainnya juga menyatakan bahwa situasi ini sangat tidak nyaman dan merugikan mereka, karena lebih sering mati listrik daripada menyala.

BACA JUGA:Belum Tetapkan Tersangka, Kejaksaan Telah Naikkan Status ke Penyidikan Kasus Korupsi PLN Muaradua

"Mati lampu membuat kami kesulitan, karena pemadaman terjadi begitu sering. Bahkan untuk melakukan hal sederhana seperti memasak nasi menjadi sulit jika listrik mati terus-menerus. Kami berharap agar pihak PLN bisa memperbaiki pelayanan kepada kami," ungkap seorang warga.

Kepala Desa Padang Lay, Kecamatan Kisam Tinggi, Irwansi, mengakui bahwa masalah pemadaman listrik sering terjadi di desanya, yang mengakibatkan masyarakat merasa sangat terganggu.

"Memang benar bahwa pemadaman terjadi begitu sering daripada listrik menyala. Kami mengalami banyak pemadaman dan ini membuat kami sangat mengeluhkan pelayanan lampu dari PLN," jelasnya. (Dal)

Sumber: