Pemerintah OKU Selatan Berhasil Turunkan Angka Stunting hingga 5,4 Persen

Pemerintah OKU Selatan Berhasil Turunkan Angka Stunting hingga 5,4 Persen

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU Selatan melalui Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBPP dan PA) berhasil menurunkan angka stunting diwilayah Kabupaten OKU Selatan-Foto: Hamdal Hadi/HOS-

MUARADUA, HARIANOKUS.COM - Pemerintah Kabupaten OKU Selatan melalui Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBPP dan PA) telah berhasil mencatat penurunan yang signifikan dalam angka stunting di wilayah tersebut.

Pada tahun 2021, angka stunting di Kabupaten OKU Selatan mencapai 24,8 persen. Namun, melalui berbagai upaya dan inisiatif yang diterapkan oleh pemerintah daerah, angka tersebut berhasil menurun menjadi 19,4 persen.

Artinya, angka stunting telah turun sebanyak 5,4 persen. Dan pada tahun 2024, pemerintah daerah menargetkan angka stunting akan terus berkurang menjadi hanya 14 persen.

BACA JUGA:Mahasiswa Kampus STIT Darul Huda Terima Beasiswa

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBPP dan PA), Umu Manazilawati, S. KM., M.M, menyampaikan perkembangan positif ini pada Sabtu (21/10).

Sejumlah program telah diimplementasikan untuk mencapai penurunan angka stunting di Kabupaten OKU Selatan.

"Kami telah berkolaborasi dengan PMPD untuk mengintegrasikan Dapur Sehat Atasi Stunting dengan alokasi anggaran melalui dana desa. Dari Dinas Kesehatan, kami telah memberikan Makan Tambahan," ungkapnya.

Berbagai program yang telah dijalankan telah membuktikan efektivitasnya dan mampu mengubah angka stunting yang tinggi sebelumnya.

"Alhamdulillah, penurunan ini signifikan. Pada tahun 2020, angka stunting di OKU Selatan masih tinggi, mencapai 26,4 persen. Namun, dengan upaya yang kami lakukan, angka tersebut sekarang turun menjadi 19,4 persen," tambahnya.

Dengan pencapaian penurunan angka stunting ini, sebagian besar wilayah di Kabupaten OKU Selatan telah berada di bawah angka nasional.

BACA JUGA:Kadisparbud Cek Lokasi UMKM Menuju Event JASS XI

Oleh karena itu, langkah keras dalam upaya pencegahan stunting melalui Pengasuhan 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) terus ditekankan.

Sasaran pemerintah daerah untuk tahun 2024 adalah mengurangi angka stunting menjadi hanya 14 persen.

Umu Manazilawati, S. KM., M.M., berharap agar semua pihak dapat bekerja sama dengan baik untuk mencapai target tersebut.

Sumber: