Tradisi Lebaran di OKU Selatan, Pembuatan Rendang Menjadi Sorotan Utama

MUARADUA, HARIANOKUS.COM - Rendang adalah hidangan berbahan dasar daging yang dihasilkan dari proses memasak suhu rendah dalam waktu lama dengan menggunakan aneka rempah-rempah dan santan.

Dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri, warga Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatera Selatan, mempraktikkan tradisi unik yang semakin mengakar di masyarakat setempat.

Tidak hanya sebagai hidangan lezat yang menyemarakkan meja lebaran, rendang di OKU Selatan kini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari ritual lebaran yang harus dipersiapkan dengan penuh dedikasi dan keahlian.

Setiap tahun, seiring datangnya bulan suci Ramadhan, warga OKU Selatan menghidupkan tradisi pembuatan rendang sebagai bagian dari persiapan menyambut Idul Fitri.

Proses pembuatan rendang tidak hanya dipandang sebagai keahlian kuliner semata, tetapi juga sebagai bentuk warisan budaya yang turun-temurun dijaga dengan penuh kecintaan.

Menurut Bapak Rendi, Masyarakat setempat, "Pembuatan rendang di OKU Selatan sudah menjadi bagian dari identitas kami.

BACA JUGA:Pempek Nasi Sumatera Selatan, Kuliner Baru Dari Sumatera

Ini bukan hanya tentang masakan lezat, tetapi juga mengenai bagaimana kita merayakan lebaran dengan kehangatan dan tradisi yang diteruskan dari generasi ke generasi."

Proses pembuatan rendang di OKU Selatan memerlukan kesabaran dan ketelitian yang tinggi.

Mulai dari pemilihan bahan-bahan berkualitas, penggunaan rempah-rempah yang tepat, hingga proses memasak yang dilakukan dengan cermat untuk menghasilkan rendang yang sempurna.

Keterlibatan seluruh keluarga dalam kegiatan ini menjadi momen kebersamaan yang dinantikan setiap tahunnya.

Tradisi membuat rendang ini bukan hanya mengenai citarasa kuliner, tetapi juga mencerminkan semangat gotong-royong dan kebersamaan di tengah masyarakat OKU Selatan.

BACA JUGA:Kasat Lantas Polres OKU Selatan Ajak Masyarakat Prioritaskan Keselamatan dengan Menggunakan Helm

Masyarakat setempat berbagi pengalaman dan ketrampilan dalam membuat rendang, menjadikannya sebagai momen yang memperkuat ikatan sosial di antara warga.

Sumber: