Antonio Conte Sepakat Menjadi Pelatih Napoli: Misi Meraih Gelar dan Menghibur

HARIANOKUS.COM - Antonio Conte telah menyetujui kontrak selama tiga tahun untuk menjadi pelatih Napoli, klub juara bertahan Serie A. Mantan pelatih Tottenham ini mengambil alih posisi tersebut setelah lebih dari 14 bulan absen dari dunia manajerial.

Sejak meninggalkan Tottenham Hotspur, Conte telah menganggur, meskipun ia menolak tawaran dari Liga Pro Saudi. Meski demikian, spekulasi tentang kemungkinan kembalinya ke Chelsea juga muncul, dengan laporan yang mengklaim bahwa klub London itu telah melakukan kontak dengannya.

Namun, menurut laporan terbaru dari Fabrizio Romano, Conte telah sepakat untuk mengambil alih tim Napoli, yang mengalami musim yang sulit dalam mempertahankan gelar Serie A mereka.

Dominasi mereka di Serie A akan segera berakhir, dengan Inter Milan berhasil merebut Scudetto dengan keunggulan 19 poin dari AC Milan.

BACA JUGA:Pelatih Baru Bayern Munich Mengganggu Rencana Transfer Real Madrid

Napoli telah mengalami beberapa pergantian manajer dalam musim ini. Francesco Calzona, yang saat ini menjabat sebagai manajer interim, hanya berhasil meraih tiga kemenangan dari 16 pertandingan yang dijalaninya.

Sebelumnya, posisi tersebut diisi oleh Rudi Garcia, yang dipecat hanya dalam waktu tiga bulan pada bulan November.

Kini, Napoli memasang harapan pada Conte, seorang spesialis dalam meraih gelar. Conte telah memenangkan Serie A empat kali dan Liga Premier satu kali selama karir manajerialnya.

Dalam sebuah wawancara sebelumnya, Conte menyatakan bahwa tujuan utamanya adalah meraih kemenangan, sambil memberikan hiburan kepada para penggemar sepakbola.

BACA JUGA: Bedah Spesifikasi Leptop Acer Predator Triton 17 X, Ini Kelebihan dan Kekurangannya

“Saya tahu karena saya pernah melatih tim-tim papan atas dan mereka selalu meminta untuk menang," ujar Conte.

“Bagi saya, sekarang tidak mungkin bekerja hanya untuk tim hiburan, karena harapannya selalu Anda harus menang. Saya menyukai masa lalu saya, namun pada saat yang sama ekspektasi yang Anda bawa selalu sangat tinggi dan jika Anda tidak menang, Anda telah gagal. Pilihan terbaik adalah menghibur dan menang,"tambahnnya. (*)

Sumber: