Puskesmas BPRRT Gelar Imunisasi Massal untuk Cegah Polio

Puskesmas BPRRT Gelar Imunisasi Massal untuk Cegah Polio

Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Buay Pematang Ribu Ranau Tengah (BPRRT), Kabupaten OKU Selatan melakukan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio Masal pada Senin, 21 Juli 2024 lalu.-Foto: Hamdal Hadi/HOS-

MUARADUA, HARIANOKUS.COM - Untuk mencegah penyakit polio atau poliomyelitis, Puskesmas Buay Pematang Ribu Ranau Tengah (BPRRT) di Kabupaten OKU Selatan mengadakan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio Massal pada Senin, 21 Juli 2024.

Kepala Unit Pelayanan Terpadu (UPT) Puskesmas Buay Pematang Ribu Ranau Tengah, Hipzon, S.KM, menjelaskan bahwa polio yang disebabkan oleh virus polio adalah penyakit menular berbahaya yang tidak dapat diobati, namun bisa dicegah dengan imunisasi.

Penyakit ini dapat menyebabkan kelumpuhan atau kecacatan permanen, bahkan kematian.

"Polio menyebar melalui air dan makanan yang terkontaminasi tinja yang mengandung virus polio," jelas Hipzon saat dikonfirmasi pada Rabu, 24 Juli 2024.

BACA JUGA:Polsek Kisam Tinggi Gencar Sosialisasikan Larangan Karhutla

Ia juga menyatakan bahwa pelaksanaan PIN Polio ini dilakukan serentak berdasarkan instruksi dari Dinas Kesehatan Kabupaten OKU Selatan.

"Pelaksanaan Sub Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Kabupaten OKUS bertujuan mencegah kasus penyakit lumpuh layu akut (acute flaccid paralysis) di Kabupaten OKUS," ujarnya.

Kegiatan ini dilaksanakan sesuai arahan Komite Imunisasi Nasional (KIN), yang menekankan pentingnya respon imunisasi polio melalui SUB PIN polio.

Hipzon menambahkan bahwa SUB PIN dilakukan dengan pemberian imunisasi Novel Oral Vaccine Type 2 (nOPV2) kepada anak-anak berusia 0 hingga 7 tahun tanpa memandang status atau riwayat imunisasi sebelumnya.

"Batas usia 7 tahun adalah hingga 7 tahun 11 bulan 29 hari," tambahnya.

BACA JUGA:Bapenda OKU Selatan Monitor PBB-P2 2024

Puskesmas BPRRT juga mengimbau masyarakat untuk menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) agar terhindar dari berbagai penyakit, termasuk polio.

"Lengkapi imunisasi pada anak, jangan buang air besar sembarangan, cuci tangan dengan sabun setelah buang air besar, masak makanan dan minuman hingga matang, dan jangan buang popok bayi sembarangan," pungkasnya. (Dal)

Sumber: