Banjir dan Macet di Palembang Jadi Sorotan, Warga Tuntut Solusi Konkret

Harianokus.com  – Kemacetan dan banjir masih menjadi persoalan utama di Kota Palembang, terutama saat jam-jam sibuk. Selain ruas jalan utama yang kerap padat, jalur alternatif yang seharusnya menjadi solusi juga mengalami kondisi serupa.

Pada Sabtu, 1 Maret 2025, bertepatan dengan hari pertama puasa, Kota Palembang diguyur hujan dengan intensitas sedang. Akibatnya, banyak ruas jalan tergenang air, memperburuk situasi kemacetan.

Fenomena ini ramai dibagikan warganet di media sosial. Salah satu unggahan dari akun @oyopalembang memperlihatkan warga berjuang melintasi genangan air.

"Dalem banjir daerah Trikora-Dwikora. Banjir dimano lagi, Ig gais?" tulisnya dalam unggahan video yang menunjukkan beberapa orang mendorong mobil mogok akibat banjir.

Kondisi serupa juga terjadi di Jalan Angkatan 45, terutama di sekitar Palembang Icon Mall. "Banjir khususnya kawasan yang berada dekat mall," tulis seorang warganet.

Kemacetan dan banjir yang semakin parah membuat banyak warga meluapkan kekesalan mereka dengan menandai akun Wali Kota Palembang, Ratu Dewa, dan Wakil Wali Kota, Prima Salam.

Mereka menuntut agar janji kampanye yang disampaikan saat Pilkada 2024 segera direalisasikan, terutama dalam menangani dua persoalan utama ini.

Sebagai salah satu langkah mengatasi kemacetan, Wakil Wali Kota Palembang, Prima Salam, meminta Dinas Perhubungan untuk mengkaji kemungkinan penerapan sistem Ganjil Genap. Kebijakan ini dinilai dapat menjadi solusi efektif untuk mengurangi kepadatan kendaraan pada jam sibuk, seperti yang telah diterapkan di Jakarta.

Namun, hingga kini, Polrestabes Palembang belum menerima koordinasi resmi terkait rencana tersebut. Kasat Lantas Polrestabes Palembang, AKBP Yenni Diarty, menyatakan bahwa pihaknya belum mendapatkan usulan langsung dari Pemkot Palembang.

"Belum kita terima (usulan penerapan Ganjil Genap)," ujarnya singkat.

Meski demikian, pihak kepolisian terus berupaya mengurangi kemacetan melalui berbagai langkah strategis. Sementara itu, warga berharap pemerintah segera mengambil tindakan nyata untuk mengatasi kemacetan dan banjir yang terus menjadi permasalahan di Kota Palembang.

Sumber: