Peningkatan pendapatan dari pajak reklame ini dapat dilihat sejak tahun 2022, terutama setelah mengatasi masalah perizinan yang sebelumnya menjadi kendala.
"Sebelumnya, pemasang reklame kesulitan karena biaya perizinan yang tinggi dibandingkan dengan pajak. Namun, semua sudah mendapatkan solusi, sehingga pemasangan reklame menjadi lebih ramai," jelasnya.
Untuk tahun ini, rencananya akan ada lebih banyak reklame yang dipasang, dan upaya akan dilakukan untuk mendukung peningkatan PAD OKU Selatan.
"Banyak sekali jenis reklame yang dipasang, terutama spanduk karena pajaknya lebih terjangkau," tambah Linkulin. (Dal)