Anggota Dewan Tinjau Lokasi Longsor Desa Tanjung Menang

BUAY PEMACA, HARIANOKUS.COM - Anggota  DPRD OKU Selatan dari Daerah Pemilihan (Dapil) 2, Edwar Hadi, meninjau langsung lokasi longsor di Desa Tanjung Menang, Kecamatan Buay Pemaca Kabupaten OKU Selatan, Minggu (11/12/2022).

Dimana longsor di Desa Tanjung Menang yang terjadi pada Minggu (11/12) tersebut menyebab arus transportasi darat di daerah tersebut terganggu, sehingga para pengendara harus berhati hati melintas dalam waktu beberapa Minggu sembari menunggu adanya perbaikan dan pemasangan bronjong.

Untu menghindari hal-hal yang tak di inginkan, saat ini ruas jalan tersebut juga telah dipasang garis Polisi agar pengendara bisa berhati hati saat melintas jalan tersebut.

Menanggapi bencana longsor,  Anggota DPRD OKU Selatan Edward Hadi yang ditemui dilokasi mengatakan, akses jalan yang terkena longsor ini harus segera diperbaiki sehingga bisa kembali normal dan tidak ada ketakutan saat melintas di jalan tersebut.

Hal itu, terangnya, mengingat jalan tersebut merupakan urat nadi masyarakat desa Tanjung Menang yang merupakan satu-satunya akses untuk melakukan aktivitas perekonomian, sehingga harus segera diperbaiki.

Dikatakan olehnya, dalam kondisi sekarang ini semua pihak harus cepat tanggap, sehingga jika ada persoalan yang terjadi dapat segera ditindaklanjuti dengan cepat, dimana perbaikan jalan longsor tersebut menggunakan dana tanggap darurat OKU Selatan.

Dirinya juga  menyebutkan, bencana longsor ini merupakan dampak curah hujan dengan intensitas yang tinggi sehingga menyebabkan tanah menjadi labil karena tergerus hujan terus-menerus sehingga mengakibatkan terjadinya longsor.

“Saya cepat tanggap dalam hal ini karena desa Tanjung Menang ini banyak sanak saudara saya dan juga jalan ini adalah satu-satunya akses tempat mengeluarkan hasil bumi,” ujarnya.

Sementara itu dari pihak BPBD, Jemmy, saat dikonfirmasi terkait longsor tersebut melalui pesan singkat WhatsApp mengatakan setelah ada laporan dari masyarakat pihaknya langsung menuju lokasi longsor tersebut dan untuk tindak lanjudnya pihaknya sudah berkoordinasi ke dinas PU. (Ndi)

Sumber: