Listrik Sering Padam Dikeluhkan Warga, DPR Ingatkan PLN

Listrik Sering Padam Dikeluhkan Warga, DPR Ingatkan PLN

Petugas PLN saat mmperbaiki jaringan--

Muaradua. HARIANOKUS.COM - Pemadaman listrik tak terjadwal atau tanpa pemberitahuan yang melanda sebagian wilayah OKU Selatan sangat dikeluhkan masyrakat.
 

Kondisi byarpet  ini paling dirasakan masyarakat yang jauh dari ibu kota Muaradua. Khususnya daerah-daerah yang jauh dari gardu induk.

 
Seperti di Kecamatan Sungai Are, sindang danau Pulau Beringin dan beberapa kecamatan yang jariangannya cukup jauh.
 
"Disini hampir setiap hari listrik padam, hidup sebentar lalu mati lagi cukup lama.  Bahkan pernah padamnya selama 3 hari,"kata warga Sungai Are Harwandi.
 
"Matinya inipun tidak ada pemberitauan dari pihak PLN rayon Muaradua," tambahanya.
 
Dampak pemadaman terkadang memakan waktu cukup lama itu tak jarang juga kata Wandi berdampak pula pada matinya signal telekomonikasi.
 
Akibatnya selain warga jika malam hari gelap -gelapan, akaes komunikasi pun putus total. "Kalau listrik mati lama otomatis sinyal juga mati, nelpon, sms dan akses inteenet tidak bisa,"bebernya.
 
Warga lainnya Kimdesi juga mengungkapkan pemadaman yang sering terjadi sangat mengganggu aktifitas terutama usaha fotocopy miliknya.
 
"Kalau listrik padam, usaha kita tidak jalan,"ujarnya.
 
Keluhan pemadaman ini juga dirasakan masyarakat di Kota Muardua. Aldi warga Pancur Punga juga mengeluhkan serinya terjadi pemadaman tanpa pemberitahuan dari pihak PLN.
 
"Sekarang sudah kembali seperti zaman Muaradua belum ada Gardu Induk, listrik sering padam, kenapa?" Tanya Edi.

Beberapa masyarakat yang mengeluhkan kinerja PLN tersebut bahkan secara langsung mengadu kepada Anggota DPRD Kabupaten OKU Selatan.

Ketua Komisi II Ardiayan Gama SH  mengaku banyak menerima laporan tentang keluhan masyarakat Kota Muaradua yang kecewa terhadap kinerja pelayanan PLN rayon Muaradua.

 

"Warga Kota Muaradua banyak mengeluhkan alat perabot elektronik banyak yang rusak dan pengusaha banyak yang merugi akibat sering terjadi byarpet dalam 3 bulan ini," tegas Gama sapaan politisi PKB itu.

Lebih lanjut Gama mengungkapkan, memang selama 3 bulan terakhir Lampu PLN Kota Muaradua dan sekitarnya sering mati alias byarpet padahal di OKU Selatan sudah ada Gardu Induk.

Ketua Komisi II DPRD OKU Selatan ini  mengingatkan PLN untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan karena jika byarpet terus terjadi dikhawatirkan warga akan geruduk kantor PLN.

"Jangan sampai hal sperti ini terjadi. Utuk itu kami minta PLN rayon Muaradua Cabang Lahat untuk meningkatkan kembali pelayanan,"tukas Gama. (dwa)

 

Sumber: