Siasati PDAM Yang Kerap Mati, Warga Bikin Sumur di Pinggir Sungai
Sumur dipinggir sungai yang dibuat oleh Warga Pasar Lama Ulu. Foto: Hamdal Hadi/Harian OKU Selatan.--
"Pengerjaannya tidak sulit dan bisa dilakukan dengan mudah. Kami hanya menggunakan sekop untuk menggali pasir dan batu di tepi sungai. Prosesnya tidak memakan waktu lama dan sumur bisa langsung digunakan," jelas Boy.
Senada, Ujang, warga yang sama, menambahkan bahwa sulitnya mendapatkan air dari PDAM menyebabkan mereka harus menunggu sampai larut malam, namun tetap tidak mendapatkan air bersih.
Oleh karena itu, mereka memutuskan untuk membuat sumur di tepi sungai.
"Saya kesal karena seringkali harus menunggu sampai malam untuk mendapatkan air. Tapi kadang-kadang tetap tidak ada. Oleh karena itu, saya dan teman saya membuat sumur di tepi sungai," ungkap Ujang.
Diketahui bahwa sumur yang mereka buat memberikan hasil yang memuaskan dan air yang dihasilkan setara dengan sumur-sumur lainnya. Sejak pembuatan sumur tersebut, banyak warga yang tertarik dan ingin membuat sumur serupa.
Danial, salah satu warga yang terinspirasi oleh ide ini, juga mengaku segera membuat sumur sendiri setelah melihat hasilnya. Ia menghubungi Boy dan Ujang untuk membantu pembuatan sumur tersebut.
Ijal, seorang warga setempat, mengatakan bahwa hasil air yang dihasilkan sangat baik, dan itu membuatnya tertarik untuk membuat sumur yang sama.
"Setelah melihat hasil yang sangat baik, saya juga ingin membuat sumur di tepi sungai. Karena saya sangat membutuhkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari," ungkapnya.
Pada saat ini, warga di sekitar Pasar Lama Ulu telah mengambil langkah proaktif untuk mengatasi masalah pasokan air yang tidak konsisten dari PDAM dengan membuat sumur di tepi sungai. Harapannya, langkah ini dapat memberikan solusi yang lebih handal dan terjamin dalam memenuhi kebutuhan air bersih mereka. (Dal)
Sumber: