Kisah Ashabul Kahfi - Tujuh Pemuda yang Tidur Selama 309 Tahun
--
HARIANOKUS.COM -Pemuda memiliki peran penting dalam perjalanan kemajuan suatu bangsa, dan di Indonesia, pemuda selalu menjadi harapan bagi masa depan.
Pemuda Indonesia telah memainkan peran penting dalam sejarah, terutama selama masa penjajahan, ketika mereka bersatu untuk memperjuangkan kemerdekaan melalui Kongres Pemuda I dan II.
Pada tanggal 28 Oktober 1928, Kongres Pemuda II di Jakarta menghasilkan Sumpah Pemuda, yang terdiri dari tiga janji suci. Janji tersebut adalah bahwa pemuda Indonesia bersumpah untuk bersatu dalam satu tanah air, satu bangsa, dan satu bahasa Indonesia.
Hingga saat ini, peristiwa bersejarah ini selalu diperingati, dan pemerintah menetapkan tanggal 28 Oktober sebagai Hari Sumpah Pemuda. Tahun ini, Hari Sumpah Pemuda jatuh pada tanggal 28 Oktober 2023.
BACA JUGA: 5 Desa Angker yang Terlupakan di Indonesia : Kisah Mistis dari Tempat Tersembunyi
Namun, selain peran penting pemuda dalam sejarah Indonesia, ada juga kisah inspiratif tentang tujuh pemuda yang dikenal sebagai Ashabul Kahfi dalam tradisi Islam. Mereka menjaga keimanan mereka kepada Allah SWT ketika sang raja memerintahkan mereka untuk menyembah berhala.
Ketujuh pemuda itu memutuskan melarikan diri dan mencari perlindungan di dalam sebuah gua. Mereka memohon kepada Allah dan akhirnya tertidur selama 309 tahun di dalam gua tersebut. Berikut adalah kisah lengkap Ashabul Kahfi:
Salah satu pemuda bertanya, "Sudah berapa lama kita tidur di sini?"
Pemuda lain menjawab, "Kita mungkin hanya tidur sehari atau setengah hari?"
Kemudian, satu di antara mereka dikirim ke kota untuk membeli makanan dengan uang perak zaman Raja Diqyanus. Mereka diinstruksikan untuk berbicara dengan lembut dan tidak mengungkapkan keberadaan mereka karena takut sang raja akan memaksa mereka untuk menyembah berhala.
Sumber: