Respon Cepat, Bupati Intruksikan Dinas PU dan BPBD Segera Cari Solusi Atasi Longsor

Respon Cepat, Bupati Intruksikan Dinas PU dan BPBD Segera Cari Solusi Atasi Longsor

Dinas PU dan BPBD OKU Selatan saat mengecek titik lokasi longsor.-Foto: Hamdal Hadi/HOS-

MUARADUA, HARIANOKUS.COM - Merespons kekhawatiran seorang warga di Kecipung Kelurahan Batu Belang Jaya, Kecamatan Muaradua, yang menghadapi ancaman ambrolnya rumahnya dan ketidakamanan warga di Perumahan HKS II, Bupati OKU Selatan Popo Ali Martopo, B.Comm, memerintahkan Dinas PU-TR dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk segera mencari solusi.

Dalam tanggapannya, Dinas PU-TR dan BPBD OKU Selatan, bersama dengan Lurah Batu Belang Jaya dan Kepala Lingkungan, telah melakukan pengecekan di lokasi longsor tersebut.

Bupati Popo Ali Martopo, B.Comm, meminta kepada seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU Selatan, khususnya instansi terkait, untuk segera menindaklanjuti kejadian ini dan mengambil langkah-langkah antisipasi guna mencegah kemungkinan buruk.

BACA JUGA:Keren ! Topan Maulana Raih Suara Tertinggi di Dapil 2 Palembang

Selain itu, BPBD dan Dinas PU Kabupaten OKU Selatan akan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mencari solusi bagi warga yang rumahnya terancam oleh tanah longsor.

Bupati juga menghimbau masyarakat OKU Selatan untuk selalu waspada terhadap potensi bencana, terutama dalam kondisi musim seperti sekarang.

Jika terjadi bencana atau situasi darurat lainnya, masyarakat diminta untuk segera berkoordinasi dengan pihak terkait, termasuk Kepala Desa/Lurah, Camat, instansi terkait, dan pihak keamanan.

"Tentunya, kita berharap agar tidak ada lagi bencana yang terjadi, apa pun itu, baik longsor, banjir, maupun bencana lainnya. Semoga kita selalu dilindungi oleh Allah SWT," kata Bupati.

BACA JUGA:Polsek Banding Agung Ungkap Kasus Penipuan Emas, Pelaku Ditangkap di Toko Emas Sinar Ogan

Bupati menegaskan pentingnya upaya pencegahan bencana dengan menjaga lingkungan, seperti tidak membuang sampah sembarangan, tidak mencemari sungai, dan tidak melakukan penebangan pohon secara ilegal.

"Marilah kita jaga alam kita untuk keberlanjutan hidup, agar kita dapat mewariskannya kepada anak cucu dan generasi mendatang," tambahnya.

Sementara itu, Kepala Dinas PU-TR Ir. A. Farid Effendi, ST., MM, melalui PPK Pradana Adi Nugraha, ST, menyatakan bahwa pihaknya akan melakukan koordinasi terlebih dahulu untuk menemukan solusi yang tepat. (Dal)

Sumber: