Operasi Keselamatan Musi 2024 Diutamakan Teguran, Tilang Nihil

Operasi Keselamatan Musi 2024 Diutamakan Teguran, Tilang Nihil

Operasi Keselamatan Musi 2024 Polres OKU Selatan-Foto: Hamdal Hadi/Harian OKU Selatan.-

MUARADUA, HARIANOKUS.COM - Dalam Operasi Keselamatan Musi 2024 yang berlangsung dari 04 hingga 13 Maret 2024, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres OKU Selatan mencatat sebanyak 256 pengendara mendapat peneguran tanpa tilang.

Kapolres OKU Selatan AKBP Listiyono Dwi Nugroho, S.IK., MH melalui Kasat Lantas AKP Desram Chamy, menyatakan bahwa operasi tersebut mengedepankan sosialisasi dan teguran.

"Dalam operasi ini, tidak ada tilang konvensional yang diberikan, hanya peneguran saja, karena kami fokus pada sosialisasi dan teguran kepada masyarakat," ujar AKP Desram Chamy pada Rabu, 13 Maret 2023.

Pelanggaran yang paling dominan tercatat adalah tidak menggunakan helm, tidak menggunakan plat, bonceng tiga, knalpot tidak sesuai spesifikasi, dan tidak menggunakan sabuk pengaman.

BACA JUGA:Kemeriahan Takjil di Muaradua, Cerita Kemacetan dan Solidaritas di Jalan Raya

BACA JUGA:Jalan Raya Ranau Kecipung Nyaris Putus Akibat Amblasnya Badan Jalan, Masyarakat Minta Tindakan Cepat

"Polres OKU Selatan selama Operasi Keselamatan Musi 2024 ini memberikan penyuluhan dan sosialisasi tertib lalu lintas kepada pengguna jalan, serta membagikan leaflet, brosur, dan sticker," tambahnya.

Meskipun sanksi tilang tidak diberlakukan, namun teguran diberikan secara intensif, dengan harapan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas.

"Meskipun tidak ada tindakan sanksi, tapi teguran diberikan banyak, karena masih banyak pelanggaran yang terjadi," ujar Kasat.

Selama operasi ini, Satlantas memberikan pendekatan edukatif langsung kepada pengguna jalan, dengan tujuan untuk mengubah pola pikir mereka agar patuh terhadap peraturan lalu lintas.

"Penindakan tidak menjadi prioritas selama operasi ini, kami lebih mengutamakan pendekatan himbauan, sosialisasi, dan pembagian stiker," jelas Kasat Lantas.

Sumber: