Kopiah Resam Bandar Agung: Warisan Budaya yang Berkah di Bulan Ramadhan

Kopiah Resam Bandar Agung: Warisan Budaya yang Berkah di Bulan Ramadhan

-Fhoto:Ist-

Momen Ramadhan menjadi bukti nyata bagaimana warisan budaya ini terus hidup dan memberikan manfaat bagi masyarakat. Selain menjadi penggerak ekonomi lokal, kerajinan kopiah resam juga membantu melestarikan tradisi yang sudah ada sejak lama. Dengan semangat gotong royong dan inovasi, para pengerajin di Desa Bandar Agung telah membuktikan bahwa produk lokal memiliki potensi besar untuk bersaing di pasar yang lebih luas.

BACA JUGA:Curup Lungkuk: Permata Tersembunyi OKU Selatan, Menanti Sentuhan Infrastruktur

BACA JUGA:Protes Jalan Rusak, Warga Kecamatan Payaraman dan Lubuk Keliat Tanam Pohon di Tengah Jalan

Melihat potensi besar dari kerajinan ini, pemerintah desa diharapkan dapat terus mendukung para pengerajin melalui pelatihan, akses pemasaran yang lebih luas, serta bantuan teknologi. Dengan begitu, kopiah resam tidak hanya menjadi produk unggulan Kabupaten OKU, tetapi juga dapat dikenal hingga ke mancanegara.

Kerajinan kopiah resam dari Desa Bandar Agung adalah bukti nyata bagaimana warisan budaya dapat menjadi penggerak ekonomi sekaligus menjaga tradisi yang telah ada selama bertahun-tahun. Di bulan Ramadhan, kerajinan ini bukan hanya menghasilkan rezeki, tetapi juga menjadi cerminan dedikasi masyarakat dalam melestarikan nilai-nilai budaya lokal.

 

Sumber: