Mereka berencana bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk KONI, Dinas Pendidikan, dan Dispora, untuk mempersiapkan pelatih, sumber dana, dan proses pembelajaran bagi siswa di Sekolah Olahraga Negeri Sriwijaya.
Sekolah ini akan fokus pada pengembangan berbagai cabang olahraga seperti atletik, angkat besi, bola voli, catur, dayung, judo, pencak silat, renang, senam, sepak takraw, tae kwon do, tenis meja, sepak bola, serta menerima siswa disabilitas NPCI.
Dalam satu tahun angkatan, hanya 230 siswa SMP dan SMA yang akan diterima di Sekolah Olahraga Negeri Sriwijaya, dan biaya mereka akan ditanggung oleh dana APBD. Sekolah ini telah menghasilkan berbagai prestasi, baik di bidang olahraga maupun akademik, dan alumni mereka bahkan ada yang berhasil masuk TNI dan Polri.
"Oleh karena itu, kedatangan tim PPDB bertujuan untuk membuka kesempatan bagi siswa berprestasi di OKU Selatan untuk bergabung di Sekolah Olahraga Negeri Sriwijaya," ungkap Aliyudin.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Ketua Umum dan Sekretaris Umum KONI OKU Selatan, Tim PPDB Sekolah Olahraga Nasional Sriwijaya, Sekretaris Dinas Pendidikan, dan perwakilan dewan guru olahraga. (end)