Idul Adha Warga Lingkungan 8 dan 9 Batu Belang Jaya Berkurban 8 Ekor Sapi
Sedangkan kedua, yakni hubungan antar manusia, dimana aaran Islam sangat memerhatikan solidaritas sosial. Contohnya, saat berpuasa tentu umat Islam merasakan bagaimana susahnya hidup seorang dhua’afa yang memenuhi kebutuhan pangannya sehari-hari saja sulit.
Lalu dengan menyembelih hewan kurban dan membagikannya kepada kaum tak berpunya itu merupakan salah satu bentuk kepedualian sosial seorang muslim kepada sesamanya yang tidak mampu.
Adapun hal yang ketiga yaitu peningkatan kualitas diri. Hikmah ketiga dari Hari Raya Kurban ini adalah memperkukuh rasa empati, kesadaran diri, pengendalian dan pengelolaan diri yang merupakan cikal bakal akhlak terpuji.
Demi meneladani sifat terpuji dari kisah Nabi Ibrahim serta Ismail serta untuk meningkatkan rasa kepedululian kepada sesama juga ketaqwaan kepada Tuhan yang Maha Esa Allah S.W.T, masyarakat yang tinggal di lingkungan 8 dan 9 Kecipung Kelurahan Batu Belang Jaya Kecamatan Muaradua pada hari raya Idul Adha 1443 Hijriah melaksanakan penyembelihan hewan kurban sebanyak 8 ekor sapi.
Penyembelihan 8 ekor sapi Kurban dilingkungan 8 dan 9 Kelurahan Batu Belang Jaya ini dilaksanakan disekitar Masjid Baiturahman oleh Panitia Kurban lingkungan setempat untuk dibagikan kepada warga yang membutuhkan terutama dari golongan masyarakat tidak mampu, dan acara pembagian hewan kurban berpusat di halaman lingkungan Masjid Baiturahman, Ahad (10/7/2022).
Ketua Panitia Kurban Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah Lingkungan 89 Kecipung Kelurahan Batu Belang Jaya, Habibulah, mengatakan, Hewan Kurban 8 ekor yang di sembelih atau di potong saat hari raya Idul Adha 1443 Hijiriah yang mereka laksanakan, berasal merupakan hewan Kurban dari warga yang melaksanakan kurban dan dari hasil arisan yang ada di lingkungan 89 Kecipung.
"Jumlah hewan yang di potong ada 8 ekor. 2 ekor kurban dari warga sedangkan 6 ekor lainnya berasal dari hasil arisan," ujarnya kepada wartawan harianokus.com saat dibincangi.
Sumber:
- Share:
