44 Cabang Olahraga Bakal Meriahkan Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) Lahat
Suasana Rapat KONI Sumsel Membahas Porprov Sumsel 2023-foto: IST-
HARIANOKUS.COM- Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Sumatera Selatan telah mengadakan pertemuan untuk mempersiapkan pekan Olahraga provinsi (PORPROV) di kabupaten kota se-Sumatera Selatan, yang akan berlangsung dari 17 hingga 24 September 2023.
Pertemuan tersebut dipimpin oleh Sekretaris KONI Sumsel, Suparman Roman, dan diikuti oleh perwakilan KONI dari kabupaten kota di wilayah tersebut.
Dalam pidatonya, Sekretaris KONI Sumsel, Suparman Roman, menekankan bahwa pihaknya menghadapi tantangan yang signifikan dalam menghadapi PORPROV ke-14 tahun 2023.
Ada sejumlah hal yang perlu diperhatikan dalam merencanakan PORPROV ini, terutama dalam konteks ketidakpastian terkait perkembangan acara tersebut.
BACA JUGA:Cabor Anggar OKUS Targetkan Kemenangan di Porprov Lahat
"Meskipun demikian, secara formal dan legal, penentuan cabang olahraga telah ditetapkan oleh ketua umum provinsi Sumsel," ujar Suparman, Rabu sore (9/8).
Dia juga menjelaskan bahwa ada total 44 cabang olahraga yang akan dipertandingkan dalam PORPROV ini. Setelah melalui berbagai pertimbangan dan diskusi, keputusan ini akhirnya diambil.
"Proses pengambilan keputusan ini seperti tarik ulur, dengan banyak pertimbangan. Tuan rumah telah mengajukan 41 usulan cabang olahraga, sementara 3 cabang tambahan diperjuangkan untuk Prapon dan PON ke-21 yang akan datang," terangnya.
Harapannya, tambahan 3 cabang olahraga ini akan memberikan kontribusi dalam meningkatkan prestasi Provinsi Sumsel.
"Saat ini, tiga cabang olahraga tambahan sedang bekerja keras dan bekerja sama. Mereka siap untuk dipertandingkan dalam PORPROV," tambahnya.
BACA JUGA:Bupati Janjikan Umroh untuk Cabor Peraih Juara Umum di Porprov Lahat sebagai Bonus Besar
Suparman berharap semangat ini akan menjadi dorongan bersama sehingga PORPROV akan menjadi ajang berkualitas dan penuh prestasi. Pengalaman dari PORPROV ke-13, yang melibatkan protes dan pertandingan yang tidak dapat dilaksanakan, diharapkan tidak akan terulang pada PORPROV ke-14.
"Dalam hal ini, kami juga mempersiapkan diri untuk menghadapi kemungkinan perselisihan. Sebelum jadwal resmi dirilis, kami akan memastikan masalah terkait atlet telah diatasi. Parameter PORPROV akan menjadi acuan untuk seleksi atlet yang akan mengikuti PON ke-21, selain dari persiapan Pra-PON yang sudah berjalan," jelas Suparman.
Dia juga menambahkan bahwa jika ada masalah terkait atlet, lebih baik masalah tersebut diselesaikan sebelum acara dimulai pada tanggal 17 September 2023. Selain itu, langkah-langkah telah diambil untuk menghadapi kemungkinan mutasi atlet.
BACA JUGA:Road to Porprov Koni OKU Selatan Mulai Panaskan Mesin, Gelar Kejuaran 8 Cabang Olaharaga
Dalam konteks yang berbeda, Ketua Bidang Prestasi, Syamsul Ramel, menekankan bahwa PORPROV ini akan menjadi bukti bahwa pembinaan olahraga dapat berdampak pada prestasi.
Sumber: