Berikut Ini Denda Komdis untuk Klub, Termasuk Suporter Sriwijaya FC yang Menghina Perangkat Pertandingan

Berikut Ini Denda Komdis untuk Klub, Termasuk Suporter Sriwijaya FC yang Menghina Perangkat Pertandingan 

HARIANOKUS.COM- Komite Disiplin (Komdis) PSSI baru-baru ini mengeluarkan keputusan terkait pelanggaran yang terjadi dalam pertandingan BRI Liga 1, EPA Liga 1 U16, U18, U20, dan Pegadaian Liga 2 musim 2023/2024. 

Sidang yang berlangsung pada tanggal 11 dan 13 Oktober 2023 memutuskan sanksi berupa denda dan larangan bermain bagi beberapa klub dan pemain yang terlibat.

PSS Sleman dikenakan denda sebesar Rp.50.000.000,- atas pelanggaran penyalaan flare oleh suporternya. 

Sementara Persita Tangerang dikenai denda yang sama setelah dua suporternya memasuki area lapangan dan mencabut tiang bendera sudut. 

Selain itu, beberapa pemain dari Persik Kediri, Persis Solo U16, Persikabo 1973 U18, dan Rans Nusantara FC U18 juga diberi sanksi tambahan larangan bermain dan denda karena melakukan pelanggaran di lapangan.

Dalam kompetisi EPA Liga 1 U20, Tim Persebaya Surabaya U20 dan Persija Jakarta U20 dikenakan denda sebesar Rp.5.000.000,- karena lima pemainnya mendapatkan kartu kuning dalam pertandingan. 

BACA JUGA:Singkirkan Brunei, Rebut Tiket Babak Ke-2 Kualifikasi PD 2016, Ujian Timnas Sepak Bola Indonesia Sesungguhnya

Sementara pada Pegadaian Liga 2, Persipura Jayapura dikenai denda Rp.25.000.000,- setelah enam pemainnya mendapatkan kartu kuning.

Sidang pada tanggal 13 Oktober 2023 menyoroti pelanggaran yang terjadi pada kompetisi Pegadaian Liga 2. 

Salah satunya adalah Gresik United FC yang dikenai dua jenis denda berbeda karena kelalaian dalam penyelenggaraan pertandingan dan ketidaktersediaan peralatan medis di stadion. 

BACA JUGA:Cedera, Engkel Sho Yamamoto Persebaya Akui Keunggulan Bali United, Agenda BRI LIga 1 Hari Ini

Sementara pemain PSDS, Ilham Wibowo Yusuf, diberi sanksi larangan bermain dan denda setelah merusak kaca pintu ruang ganti tim.

Pelanggaran-pelanggaran ini menjadi catatan penting bagi PSSI dalam upaya meningkatkan kualitas pertandingan dan profesionalisme pemain serta klub di Indonesia

Sumber: