Masuk Musim Hujan, Warga OKU Selatan Mulai Rencana Tanam Jagung

MUARADUA, HARIANOKUS.COM - Pasca dilanda musim okuselatan.disway.id/listtag/6748/kemarau">kemarau selama kurang lebih 4 bulan belakangan, aktivitas comudity okuselatan.disway.id/listtag/512/petani">petani okuselatan.disway.id/listtag/6765/jagung">jagung sempat terhenti lantaran cuaca yang tak memungkinkan.

Terhitung awal November 2023 ini cuaca sudah mulai memasuki musim penghujan, sehingga masyarakat petani jagung berencana akan segera melakukan penugalan kembali.

Mamah warga Dusun VI, Desa Bumi Agung Jaya, Kecamatan Buay Rawan, Kabupaten OKU Selatan mengaku bahwa dirinya sempat mengalami libur untuk bercocok tanam lantaran akibat cuaca kemarau panjang.

"Alhamdulillah, sepertinya saat ini sudah mulai memasuki musim penghujan, maka kami juga akan melakukan penanaman jagung lagi," ucapnya. Sabtu (4/11).

BACA JUGA:Harga Jual Jagung Sedang Naik, Tetapi Petani Banyak Gagal panen

Dikatakannya, terhitung sejak beberapa bulan belakangan ini memang kondisi kemarau sehingga tanaman menjadi gagal lantaran tak ada pasokan air.

"Banyak yang mati tanaman kalau kemarau, akibatnya gagal panen. Nah kalau sudah masuk penghujan ini bisa nanam lagi," ucapnya.

Selaiman, warga yang sama juga menambahkan bahwa dirinya mengaku hal yang sama selama musim kemarau beralih profesi.

"Selama kemarau panjang ini kami beralih profesi menjadi pekerja Buruh harian berupa bangunan, karena kemarau tidak cocok untuk bertahan," jelasnya.

BACA JUGA:Terbantu Karna Dominasi Petani, Jagung Jadi Primadona

Namun kalau sudah memasuki musim penghujan seperti ini maka petani jagung juga sudah mulai dapat melakukan penanaman kembali.

"Jagung ini enak, mudah panen yang penting masih kena hujan, jadi dapat mupuk, nyemprot dan seterusnya," tandasnya. (Dal)

 

Sumber: