Pi Network telah merilis pembaruan besar yang akan mengubah tampilan dan fungsionalitasnya

HARIANOKUS.COM - Dalam pembaruan terbaru, Pi Browser memungkinkan pengguna untuk menjelajahi dan terlibat dengan aplikasi serta layanan web terdesentralisasi, atau yang dikenal sebagai web3.

Namun, tidak hanya itu, pembaruan ini juga memperkenalkan fitur baru yang menampilkan catatan URL dari kunjungan terbaru langsung di layar beranda Pi Browser.

Ini berarti jika Anda telah mengunjungi situs-situs seperti YouTube atau Google, Anda dapat dengan mudah kembali ke situs tersebut berkat riwayat yang tersedia.

Dengan langkah-langkah ini, Pi Browser semakin mendekati fungsionalitas yang biasanya hanya dimiliki oleh browser web3 yang sebenarnya.

BACA JUGA:Menguatkan Para Pionir Pi Network, Bertindak demi Kemajuan Jaringan Terbuka pada Tahun 2024

BACA JUGA:Pi Network Melangkah ke Era Keterhubungan Terbuka, Mengungkapkan Peta Jalan Peluncuran Jaringan Terbuka V2

Ini membuat Pi Browser menjadi sebuah platform web khusus yang menggabungkan manajemen dompet, aplikasi terdesentralisasi (dApps), dan fitur penelusuran web standar dalam satu tempat.

Pembaruan ini adalah bukti lain dari komitmen Tim Inti Pi dalam terus berinovasi dan mengembangkan aplikasi yang bermanfaat bagi ekosistem kripto dan masyarakat global.

Dengan basis pengguna mencapai angka 47 juta orang, Pi Network tetap menjadi salah satu proyek mata uang digital terbesar saat ini. (*)

Sumber: