Gempa Bumi di Samudera Hindia, Aceh Selatan, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa Bumi di Samudera Hindia, Aceh Selatan, Tidak Berpotensi Tsunami

Seismograf mencatat kekuatan gempa bumi. --Foto: Ilustrasi.--

Harianokus.com - Gempa bumi berkekuatan 6,2 magnitudo mengguncang wilayah Samudera Hindia, tepatnya di sebelah barat Kabupaten Aceh Selatan, Provinsi Aceh, pada Jumat, 31 Januari 2025, pukul 18.03 WIB. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memastikan gempa tersebut tidak berpotensi menimbulkan tsunami.

BACA JUGA:Pelantikan Kepala Daerah Terpilih 2024 Ditunda, Ini Penjelasan Tito Karnavian

BACA JUGA:Berhasil Bongkar Peredaran Obat Terlarang di Toko Kelontong Sawah Besar

Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, menjelaskan bahwa kepastian tersebut diperoleh berdasarkan hasil pemodelan sumber gempa oleh tim ahli BMKG.

BMKG mencatat pusat gempa berada di laut pada kedalaman 59 kilometer dengan koordinat 3,15° Lintang Utara (LU) dan 96,95° Bujur Timur (BT), sekitar 28 kilometer barat daya Kota Tapaktuan, Aceh Selatan.

BACA JUGA:Komisi X DPR RI Serap Aspirasi Kebijakan Pendidikan di Sumatera Selatan

BACA JUGA:Transparansi Anggaran Dipertanyakan: Komisioner Bawaslu OKU Selatan Keluhkan Biaya Perjalanan Dinas ke MK

Gempa ini disebabkan oleh deformasi batuan dalam Lempeng Indo-Australia yang bersubduksi ke bawah Pulau Sumatera. Pergerakan batuan lempeng berupa oblique normal, yaitu pergerakan mendatar dan turun.

Gempa dirasakan di sejumlah daerah, seperti Kabupaten Aceh Selatan, Kabupaten Simeulue, Aceh Besar, Aceh Jaya, Gayo Lues, Aceh Timur, dan Kota Banda Aceh, dengan skala intensitas III-IV MMI (getaran dirasakan banyak orang di dalam rumah).

Getaran juga terasa hingga Kota Medan, Sumatera Utara, dengan skala intensitas II MMI (getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda ringan yang digantung bergoyang). Hingga pukul 18.35 WIB, BMKG mencatat tiga kali gempa susulan dengan magnitudo terbesar 3,8.

BACA JUGA:Dugaan Keterlibatan Kurir Shopee dalam Pengiriman Rokok Ilegal: Modus Operandi dan Tantangan Pengawasan

BACA JUGA: Bupati OKU Selatan: Tingkatkan Kewaspadaan Hadapi Potensi Bencana

BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu-isu yang tidak terverifikasi kebenarannya. Warga diminta mengikuti informasi resmi serta langkah mitigasi bencana dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh.

Informasi lebih lanjut tersedia melalui aplikasi InfoBMKG atau akun media sosial resmi BMKG.

Sumber: