Petani Di OKU Selatan Cemas, Pemerintah Melakukan Kenaikan Harga BBM Lagi

 

Menanggapi kenaikan BBM ini, salah seorang petani di OKU Selatan, Parjo, menyampaikan kekhawatirannya. "Saat ini, kami menghadapi kesulitan besar. Musim kemarau yang berkepanjangan telah merusak panen kami, seperti padi dan jagung yang hampir semuanya mati karena cuaca yang tidak bersahabat. Kami sangat mengandalkan pertanian untuk mencari rezeki, dan dengan kenaikan harga BBM ini, situasinya semakin sulit. Kami kesulitan untuk membeli bensin," ungkapnya.

 

Masyarakat berharap pemerintah dapat mendengarkan dan memahami kesulitan yang mereka alami serta mencari solusi yang sesuai untuk membantu meringankan beban mereka. "Selain itu, diharapkan situasi cuaca segera membaik sehingga produksi pertanian dapat pulih. Semua pihak berharap kebijakan pemerintah akan memberikan bantuan kepada masyarakat dalam mengatasi tantangan ini," pungkasnya. (Dest)

Sumber: