Peningkatan Angka Pengangguran Gen-Z Menjadi Perhatian Serius Pemerintah

JAKARTA, HARIANOKUS.COM - Gelombang perbincangan terkait tingginya angka pengangguran di kalangan Generasi Z (Gen-Z) semakin menguat dalam beberapa tahun terakhir.

Data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa angka pengangguran Gen-Z kini telah mencapai titik kritis, mencapai angka mencengangkan sekitar 10 juta penduduk.

Penyebab dari lonjakan angka pengangguran ini adalah kompleks. Namun, salah satu faktor utama adalah kesenjangan yang semakin melebar antara keterampilan yang dimiliki oleh Gen-Z dengan kebutuhan yang diinginkan oleh pasar kerja.

Fenomena ini menimbulkan keprihatinan serius di kalangan masyarakat dan pemerintah, terutama Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker).

Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, dalam pernyataannya menegaskan komitmen pemerintah dalam mengatasi krisis pengangguran yang melanda Gen-Z.

BACA JUGA:Judi Online Meningkat Pesat di Platform Telegram: Ancaman Penutupan dari Pemerintah

Salah satu langkah konkret yang diambil adalah dengan meningkatkan efektivitas program pemagangan. Program ini diharapkan dapat menjadi jembatan antara keterampilan yang dimiliki oleh Gen-Z dengan kebutuhan yang ada di pasar kerja.

Tidak hanya itu, pemerintah juga tengah mengembangkan program-program magang di berbagai wilayah untuk memastikan kualitas dan kompetensi para lulusan terus meningkat.

Contohnya, Provinsi Kepulauan Riau telah memperkenalkan program magang yang bertujuan untuk meningkatkan peluang kerja bagi pencari kerja di wilayah tersebut.

Mangara M. Simarmata, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kepri, menjelaskan bahwa program magang ini tidak hanya sekadar pelatihan, tetapi juga bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap kerja para peserta.

Menurutnya, dengan keterampilan yang baik, mereka akan lebih mudah terserap di pasar kerja.

Para pakar ekonomi juga melihat program magang sebagai solusi efektif untuk mengatasi masalah pengangguran di kalangan Gen-Z.

BACA JUGA:PPP, Hanura, dan Perindo Tetap Setia dengan PDI Perjuangan: Megawati Soekarnoputri Menyatakan Kebanggaannya da

Tauhid Ahmad, seorang Senior Ekonom dari Institute for Development of Economics and Finance, berpendapat bahwa program magang ini dapat menjadi peluang bagi para lulusan baru untuk mengasah keterampilan mereka dan menambah pengalaman kerja.

Sumber: