Waduh! Diduga Ada Pungutan Liar di MIN 02 OKU Selatan, Modus Ajang Perpisahan Siswa

Waduh! Diduga Ada Pungutan Liar di MIN 02 OKU Selatan, Modus Ajang Perpisahan Siswa

Ilustrasi Terjadi punli di Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN-02), Desa Kemu, Kecamatan Pulau Beringin, Kabupaten OKU Selatan.-foto: IST-

Horizon, penjaga sekolah di MIN 02 OKU Selatan, membenarkan bahwa gajinya kerap tidak penuh dan sering berkurang.

"Benar, sebulan itu kadang kami berdua hanya menerima Rp 1.500.000, kadang juga Rp 1.300.000. ATM dipegang oleh Kepala Madrasah dengan alasan sesuai peraturan, dan hal ini berlangsung sejak 4 tahun lalu," ujarnya.

Horizon juga mengungkapkan bahwa sebenarnya gaji mereka yang masuk ke rekening sebesar Rp 2.000.000, namun yang diterima hanya Rp 1.500.000.

"Kami tahu bahwa gaji kami berdua seharusnya sebesar Rp 2.000.000, tapi yang kami terima hanya Rp 1.500.000," keluhnya.

Salhadah, Kepala MIN 02 Kemu OKU Selatan, membenarkan bahwa wali siswa memberi uang sebesar Rp 100.000 untuk kado perpisahan, Rp 40.000 untuk fotokopi dan legalisir ijazah.

BACA JUGA:Ratusan Ponsel Milik Anggota Polres OKU Diperiksa Mendadak

BACA JUGA:Pemkab OKU Selatan Gelar Penyusunan SAKIP

"Kelas 6 kemarin sebanyak 36 siswa-siswi, kami sudah menolak agar mereka sendiri yang melakukan fotokopi dan tidak usah mengadakan perpisahan, namun wali siswa tetap mengadakan makan bersama," jelasnya.

Salhadah juga menegaskan bahwa tidak ada pungutan resmi dari pihak sekolah.

"Kalau untuk pungutan, kami membantah, karena itu inisiatif wali siswa yang mengadakan melalui Komite," tandasnya.V(Dal)

Sumber: