Anaka Tantrum Sulit di Atasi? Kunci untuk Mencegah Dampak Negatif Pada Anak di Masa Depan

OKUSELATAN, HARIANOKUS.COM - Tantrum atau ledakan emosi yang intens pada anak, terutama di usia balita, merupakan fenomena yang sering ditemui oleh para orang tua.

Meskipun umum terjadi, jika tidak diatasi dengan baik, tantrum bisa berdampak negatif pada perkembangan emosional anak di masa depan, termasuk gangguan dalam mengontrol emosi serta kesulitan membedakan mana yang baik dan buruk.

Pentingnya Penanganan yang Tepat

Menurut para ahli perkembangan anak, tantrum adalah bagian dari proses anak belajar mengekspresikan emosi dan keinginan mereka.

Namun, respons orang tua terhadap tantrum ini sangat berpengaruh pada bagaimana anak akan mengelola emosinya di kemudian hari.

"Jika tantrum dibiarkan begitu saja, tanpa penanganan yang tepat, hal ini dapat berdampak pada gangguan perkembangan emosional dan sosial anak," ujar [Nama Ahli], seorang psikolog anak.

Strategi Efektif Mengatasi Tantrum

Para pakar menyarankan beberapa strategi yang bisa diterapkan oleh orang tua dalam menghadapi tantrum pada anak:

Tetap Tenang dan Sabar

Orang tua disarankan untuk tidak bereaksi secara emosional saat anak mengalami tantrum. "Ketika orang tua tetap tenang, mereka memberikan contoh bagaimana cara yang tepat untuk mengelola emosi," jelas [Nama Ahli].

Mengabaikan Tantrum

BACA JUGA:Bahan Bambu, Warga Desa Sipin Lukis Burung Garuda

Jika tantrum muncul sebagai bentuk mencari perhatian atau keinginan yang tidak terpenuhi, orang tua dapat mencoba untuk mengabaikannya, tentunya dengan memastikan anak berada di tempat yang aman.

Mengalihkan Perhatian Anak

Sumber: