Marbot Masjid di Palembang Nyaris Kehilangan Jempol Tangan Akibat Ditikam Tetangganya

Marbot Masjid di Palembang Nyaris Kehilangan Jempol Tangan Akibat Ditikam Tetangganya

HARIANOKUS.COM - Seorang marbot masjid di Palembang, Pendi (51), nyaris kehilangan jempol tangannya akibat ditikam tetangganya, TO (29). Peristiwa tersebut terjadi pada Senin (4/12) sekitar pukul 08.00 WIB di Jalan Aiptu Wahab Kelurahan 15 Ulu Kecamatan Jakabaring.

Menurut keterangan korban, kejadian bermula saat ia dan TO diberi uang oleh seseorang sebesar Rp100 ribu untuk dibagi dua.

Namun, TO tidak mau memberikan uang bagian Pendi dengan alasan korban memiliki utang kepadanya. Hal ini menyebabkan keduanya terlibat cekcok.

Di tengah cekcok, TO tiba-tiba mengeluarkan pisau dari balik pinggangnya dan menusuk Pendi ke arah perut. Pendi berhasil menghindar, tetapi pisau tersebut mengenai jempol tangan kirinya yang menyebabkan jempol tersebut nyaris putus.

BACA JUGA:Upaya Percepatan Penurunan Stunting: Pemda OKU Selatan Gelar Rapat Koordinasi TPPS

BACA JUGA:Penggrebekan Berdarah, Personil Polres Ditikam Bandar Narkotika

"Beruntung saya masih bisa menghindar, jadi yang kena jari jempol tangan kiri saya saja dan kondisinya nyaris putus," kata Pendi.

Pendi kemudian melaporkan kejadian tersebut ke polisi. Polisi telah menerima laporan tersebut dan akan melakukan penyelidikan.

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, AKBP Haris Dinzah, mengimbau TO untuk menyerahkan diri.

"Kita himbau ke pelaku untuk menyerahkan diri sebelum kita lakukan pengejaran dan penangkapan. Kalaupun nantinya saat ditangkap lakukan perlawanan dan berusaha melarikan diri, kita juga tidak segan-segan memberikan tindakan tegas dan terukur ke pelakunya tersebut," kata Haris. (*)

 

Sumber: