Kemeriahan Takjil di Muaradua, Cerita Kemacetan dan Solidaritas di Jalan Raya

Kemeriahan Takjil di Muaradua, Cerita Kemacetan dan Solidaritas di Jalan Raya

Antusiasme berburu takjil di Muaradua cerita kemacetan dan solidaritas di jalan raya-Foto: Hendri/HOS-

Namun, ada juga yang tetap menunjukkan semangat juangnya dengan tetap bersabar dan memanfaatkan waktu sepenuhnya. 

BACA JUGA:Tahajud? Keutamaan Sholat Malam dengan Banyak Manfaat!

Salah satu pengunjung bernama Suharni yang sedang mencari takjil di Pasar Tengah Muaradua mengatakan, ia harus menunggu lama untuk membeli kebutuhan untuk berbuka puasa.

Ia mengatakan bahwa, jalan tersebut cukup macet dan dipenuhi oleh para pengunjung lainnya. "Sehingga membuat waktu yang diperlukan untuk membeli kebutuhan berbuka puasa menjadi lebih lama dari biasanya," ucap Suharni. 

Ketakutan terhadap kemacetan, tentu saja, merupakan bagian tak terpisahkan dari pengalaman disaat di hari puasa untuk membeli takjil.

BACA JUGA:Vape? Tren Populer atau Ancaman Serius? Simak Artikel Dibawah ini!

Namun pada akhirnya, pengalaman menarik di tempat seperti ini jauh lebih menarik daripada sekadar kalahnya waktu dan kesabaran. 

Para pedagang harus bekerja ekstra keras, untuk dapat memuaskan antusiasme para pengunjung. 

Selain itu, kehadiran aparat keamanan dan personel Sat Lantas Polres OKU Selatan dan DLAJ Pemkab OKU Selatan juga, menjaga keamanan di sepanjang jalan raya tersebut, untuk melakukan penertiban jalan raya agar terhindar dari kemacetan. 

BACA JUGA:Polsek Muaradua Sambangi Tokoh Masyarakat untuk Cegah Penyakit Masyarakat

Kasat Lantas Polres OKU Selatan AKP Desram Cery mengatakan, kondisi semacam ini bukanlah hal yang baru, namun tetap saja, di suatu waktu dan di tempat yang tepat.

kegiatan yang sederhana seperti membeli takjil di jalan yang penuh sesak, dapat meningkatkan kesadaran dan kepatuhan pada aturan lalu lintas

Semua itu agar dapat menjaga keamanan dan kenyamanan bersama di jalan raya. "Sebagai bagian dari masyarakat, kita harus senantiasa membuka pikiran kita untuk memandang suatu situasi dari sudut pandang yang berbeda," kata AKP Desram Cery Kasat Lantas Polres OKU Selatan

BACA JUGA:Pelantikan Pengurus Dewan Masjid Indonesia Ranau Raya oleh Wabup OKU Selatan untuk Masa Bakti 2024-2029

Termasuk perspektif orang yang bekerja keras membuka gerai takjil, dan para petugas keamanan yang bersedia melindungi kita di jalan raya yang padat, dan berbahaya. 

Sumber: