Mitos atau Fakta? Ngemil Malam Dampaknya pada Berat Badan
Ilustrasi Ngemil malam hari. Apakah ada dampak ke kesehatan?-foto: IST-
HARIANOKUS.COM - Apakah benar ngemil di malam hari dapat membuat tubuh gemuk, ataukah hal ini hanyalah mitos belaka?
Kesalahan makan di malam hari seringkali menjadi dilema bagi banyak orang, dan untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik, mari kita telaah fakta-fakta berikut.
Risiko Kenaikan Berat Badan Akibat Ngemil Malam Hari
Percaya atau tidak, anggapan bahwa ngemil di malam hari dapat menyebabkan peningkatan berat badan tidak sepenuhnya tanpa dasar.
Kenaikan berat badan memang mungkin terjadi jika asupan kalori harian melebihi batas yang seharusnya.
Namun, penting untuk dicatat bahwa makan atau ngemil di malam hari tidak secara otomatis menjadi penyebab kegemukan, terutama jika makanan yang dikonsumsi rendah kalori dan tidak dekat dengan jam tidur.
BACA JUGA:Amankah Mengonsumsi Air Hujan untuk Kesehatan Tubuh? Ini Fakta yang Perlu Diketahui
Tubuh memiliki kecenderungan untuk gemuk jika makanan yang dikonsumsi sebelum tidur mengandung tinggi kalori atau lemak, seperti junk food, kue-kue, cokelat, keripik, atau kentang goreng.
Porsi makanan yang berlebihan juga dapat meningkatkan risiko kenaikan berat badan.
Selain membuat tubuh gemuk, ngemil di malam hari juga dapat meningkatkan risiko berbagai masalah kesehatan, termasuk hipertensi, masalah asam lambung, gangguan tidur, diabetes, dan hipertensi di masa depan.
Tips Ngemil Malam yang Bebas Gemuk
Jika kamu sering merasa lapar di malam hari, namun ingin menghindari dampak buruk pada kesehatan dan berat badan, ada beberapa tips yang dapat diikuti:
1. Pilih Makanan Rendah Kalori dan Bernutrisi: Prioritaskan Makanan Rendah Kalori dan kaya nutrisi seperti sayuran dan buah-buahan.
Serat dalam sayuran dan buah-buahan dapat membuat kamu merasa kenyang lebih lama.
Sumber: