Tragedi di Kebun Karet, Warga Lampung Tewas Diamuk Massa, Ternyata ini kronologisnya !

HARIANOKUS.COM - Sebuah tragedi menimpa Asnawi (46), seorang penduduk Lampung yang tinggal di Desa Kartamulya, Kecamatan Lubuk Batang, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), setelah mengalami nasib tragis tewas diamuk kelompok massa.

BACA JUGA:Warga Desa Ruos Ditemukan Tewas

Peristiwa ini bermula ketika Asnawi diduga tertangkap saat sedang mencuri getah karet di kebun yang dimiliki oleh Purinto, yang terletak di Blok B2 Unit 4, Desa Lubuk Banjar, Kecamatan Batumarta, Kabupaten OKU, pada Jumat (18/8) dini hari.

Dalam aksi pencurian tersebut, Asnawi tidak sendirian. Ia diduga bekerjasama dengan seorang rekannya yang berhasil melarikan diri dan bersembunyi di dalam hutan sebelum akhirnya melarikan diri.

BACA JUGA:Warga Simpang Sender Ditemukan Tewas Gantung Diri

Kepolisian, melalui IPDA Andi Andry, Kapolsek Lubuk Raja, mengonfirmasi kejadian ini.

Pihak kepolisian telah berkoordinasi dengan Polres OKU untuk mengambil tindakan lanjutan terkait peristiwa ini.

Berdasarkan laporan kepolisian, jenazah Asnawi telah diserahkan kepada keluarganya dan dibawa pulang setelah sebelumnya diperiksa di Puskesmas dan rumah sakit di Baturaja.

BACA JUGA:Kendaraan Dinas Wakil Ketua DPRD Muba Tabrak Pelajar Hingga Tewas

Asnawi dinyatakan meninggal dunia akibat luka-luka yang dideritanya.

IPDA Andi Andry menyatakan bahwa penyelidikan lebih lanjut sedang dilakukan, dan informasi lebih lanjut akan diumumkan nanti.

Keterangan lebih lanjut disampaikan oleh Dwi Purwanto, Kepala Desa Lubuk Banjar.

BACA JUGA:Pasal Pasang Portal di Kebun, Samin Tewas Ditikam Tetangga

Ia menjelaskan bahwa sebelum peristiwa tragis tersebut terjadi, warga setempat sedang melakukan ronda malam seperti biasanya.

"Saat itu, mereka menemukan dua orang yang dicurigai sedang mencuri di kebun karet milik warga setempat," ujarnya.

Dwi Purwanto menceritakan bahwa kelompok massa yang sedang melakukan ronda berhasil menangkap Asnawi yang tertangkap basah sedang melakukan aksi pencurian, sementara rekannya berhasil melarikan diri.

BACA JUGA:Ditemukan Tewas di Jalinsum, Diduga Tabrak Pohon Tumbang

Kelompok massa tersebut marah dan menyerang Asnawi, yang akhirnya menyebabkan kematian pria itu karena luka-luka serius.

AKP Wanda Dhira Bernard, Kasatreskrim Polres OKU, mengkonfirmasi peristiwa ini.

Meskipun saat ini informasi rinci tentang kejadian dan identitas tersangka masih dalam tahap penyelidikan.

BACA JUGA:Tewas Gantung Diri Di Kamar RSUD, LM Dimakamkan di Muaradua Kisam

Dalam penggerebekan ini, polisi berhasil menyita barang bukti berupa dua sepeda motor, yakni Yamaha Vega R dan Yamaha Jupiter (tanpa plat), yang keduanya hangus terbakar.

Selain itu, mereka juga mengamankan sekitar 50 kilogram getah karet hasil curian yang disimpan dalam wadah plastik berwarna hitam di Mapolres OKU. (*)

Sumber: